PORTAL PURBALINGGA - Banjir bandang akibat meluapnya Sungai Klawing menyebabkan ribuan rumah di empat desa di Kabupaten Purbalingga Jawa Tengah tergenang air
Luapan sungai terjadi setelah kabupaten tersebut diguyur hujan sejak Rabu malam hingga Kamis dinihari, 2-3 Desember 2020. Ketinggian air mencapai diatas 1 meter.
Empat desa yang terletak sepanjang sungai yang dilaporkan kebanjiran adalah Desa Jetis, Toyareka, Gambarsari dan Muntang, ketinggian air dilaporkan antara 30 hingga 1 meter.
BPBD, SAR TNI, PMI relawan sejak Kamis dinihari diturunkan untuk mengevakuasi warga terdampak banjir di empat desa karena ketinggian air terus meningkat. Hingga Kamis pagi uoaya evakuasi masih dilakukan.
Baca Juga: Hujan Deras 3 Hari Berturut-Turut Akibatkan Rumah Hanyut di 3 Desa di Kecamatan Kembaran Banyumas
Petugas dari BPBD Purbalingga Wahyu Prayoko mengatakan, empat desa mengalami kondisi terparah karena banjir. Salah satunya Desa Gambarsari, ketinggian diatas 1 meter sehingga memaksa warga untuk mengungsi. Upaya evakuasi sejak Kamis dini hari hingga pagi, warga yang diungsikan adalah kelompok rentan, wanita orang tua dan anak kecil.
‘Tim Gabungan mulai mengevakuasi warga pada kamis dinihari karena air terus meningkat prioritas adalah kelompok rentan banjir. Mereka kini menempati balai desa setempat” kata kata Wahyu dikutip dari Lensa Purbalingga, Kamis
Diakui, tim penolong kata Wahyu mengalami kendala karena kekurangan perahu karet selama proses evakuasi. "Personel BPBD ada 17 orang, kita pake perahu karet 1, sama 2 perahu lipat sementara warga yang kebanjiran mencapai ratusan jiwa,” katanya.
Baca Juga: Sembilan Alat Berat Tertimbun Lahar Panas Gunung Semeru, Satu Operator Dinyatakan Hilang