Ada Dugaan Malapraktik, Dokter di RS Swasta di Banyumas Amputasi Tangan Kiri Pasien Penyakit Lambung

- 7 Juni 2021, 15:04 WIB
Pasien pemegang kartu KIS diduga menjadi korban malapraktik dokter RS swasta di Banyumas, pasien datang mengeluh sakit lambung, dokter mengamputasi tangan kirinya
Pasien pemegang kartu KIS diduga menjadi korban malapraktik dokter RS swasta di Banyumas, pasien datang mengeluh sakit lambung, dokter mengamputasi tangan kirinya /evi yanti

PORTAL PURWOKERTO - Pasien pemegang kartu Indonesia sehat (KIS)  diduga menjadi korban malapraktik. Pasien Mengeluh lambungnya sakit, Dokter di RS Banyumas Amputasi Tangan Kiri Pasien Penyakit Lambung.

Pasien bernama Aris Santoso  (71) warga Sudagaran, Banyumas.  kehilangan tangan kirinya, setelah dokter di RS Banyumas mengamputasi tangan kirinya, dia datang sebagai  pasien dengan keluhan sakit lambung,  

Aris, pasien pemegang kartu  KIS diduga menjadi korban malpraktik.

Juru parkir harus kehilangan tangan sebelah kiri setelah menjalani perawatan selama lima hari di salah satu rumah sakit swasta di Banyumas.

Baca Juga: Update Covid-19 di Malaysia: Malaysia Lockdown Nasional, Pasien ICU Meningkat Pesat

“Saya datang ke rumah sakit swasta  pada Rabu 5 Mei 2021, dengan keluhan lambung.  Kemudian tangan sebelah kiri oleh salah seorang perawat dimasuki jarum infus,” kata Aris Senin 7 Mei 2021.

Namun sejak saat itu Aris yang juru parkir mengeluh rasa sakit yang hebat pada tangan sebelah kiri, hingga terjadi mati rasa bahkan mengalami proses pembusukan.

Kondisi tersebut berlangsung selama lima hari sejak dia masuk ke RS swasta tersebut.

Namun tiba tiba keluarganya mendapat konfirmasi dari pihak rumah sakit jika pasien yang datang dengan keluhan sakit perut  harus diamputasi tangan kirinya.

"Dokter dari pihak rumah sakit beralasan bahwa amputasi pada tangan sebelah kiri katanya untuk menyelamatkan nyawa saya,” tambahnya.

Halaman:

Editor: Eviyanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x