PORTALPURWOKERTO - Kepala OJK Purwokerto, Riwin Mihardi mengatakan perekonomian di wilayah eks Karesidenan Banyumas kini sudah kembali normal.
Hal ini ditunjukkan dengan adanya peningkatan jumlah investor saham dan pertumbuhan kredit perbankan yang sangat signifikan, lebih besar dari DPK.
Di sektor Pasar Modal, jumlah investor saham dan reksa dana pada Juni 2022 di Eks Karesidenan Banyumas mengalami pertumbuhan yang sangat signifikan.
Data Pertumbuhan pencatatan SID (Single Investor Identification) oleh Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) untuk investor saham meningkat sebesar 87,94 persen (yoy) menjadi sebanyak 68.173 investor dan investor reksa dana meningkat sebesar 125,26 persen (yoy) menjadi sebesar 154.769 investor.
Baca Juga: Cek Sekarang Pinjol Modal Selfie Tanpa Jaminan, 6 Pinjaman Online Legal OJK Tak Ditagih DC Asal...
Sedangkan sektor perbankan mengalami peningkatan dengan adanya peningkatan kredit.
Pada bulan Juni 2022, aset bank tercatat tumbuh 9,52 persen (yoy) menjadi sebesar Rp47,49 triliun.
Dana Pihak Ketiga (DPK) tumbuh 7,48 persen (yoy) menjadi sebesar Rp40,16 triliun.
Sedangkan fungsi Penyaluran kredit tumbuh sebesar 9,75 persen (yoy) menjadi Rp39,21 triliun.