Apa Itu Death Cross Crypto, Grafik Bitcoin Tembus Death Cross, Akankah Kembali Naik Atau Malah Terjun Bebas?

- 17 Februari 2023, 17:29 WIB
Apa Itu Death Cross Crypto, Grafik Bitcoin Tembus Death Cross, Akankah Kembali Naik Atau Kian Melesak?
Apa Itu Death Cross Crypto, Grafik Bitcoin Tembus Death Cross, Akankah Kembali Naik Atau Kian Melesak? /coinmarketcap/

PORTALPURWOKERTO - Simak penjelasan terkait death cross crypto yang bikin geger dalam beberapa hari terakhir ini karena Bitcoin dan Ethereum yang tengah mengalami death cross. Apakah death cross tanda market akan segera bullish, atau malah bearish?

Dikutip dari cointelegraph, death cross adalah pola grafik yang menunjukkan transisi dari bull market ke bear market. Indikator teknis ini terjadi ketika rata-rata pergerakan jangka pendek sekuritas (mis., 50 hari) melintasi dari atas ke bawah rata-rata pergerakan jangka panjang (mis., 200 hari).

Death cross menandakan pasar atau aset bearish dan bisa menjadi waktu yang tepat untuk membeli. Banyak investor membeli aset ketika nilai aset tersebut turun, namun dengan harapan nilainya akan naik lagi di masa mendatang, berdasarkan analisis mereka.

Pola "Death Cross" adalah salah satu instrumen teknis paling efektif dalam mengidentifikasi pembalikan tren utama di saham/indeks apa pun. Sederhananya, ini menjelaskan bagaimana konvergensi negatif rata-rata bergerak berdampak pada tren naik dan mendorong harga ke fase bearish.

Namun demikian, death cross menandai datangnya krisis ekonomi besar di masa lalu, seperti jatuhnya pasar saham Black Monday tahun 1929 dan krisis keuangan tahun 2008. Tapi perlu diingat, death cross juga bisa menunjukkan sinyal palsu dan tidak 100% akurat.

Baca Juga: Prediksi Pasar Crypto di Tahun 2023 dan Teknologi Web3, Coin Apa yang Bakal Naik?

Apa beda Golden Cross dan Death Cross?

Penggunaan analisis statistik untuk membuat keputusan perdagangan adalah inti dari analisis teknis. Analis teknis menggunakan banyak sekali data, seringkali dalam bentuk bagan, untuk menganalisis saham dan pasar. Trader belajar teknis untuk mengenali pola-pola umum ini dan apa yang mungkin mereka perlihatkan untuk kinerja saham atau pasar di masa depan.

Golden cross dan death cross adalah kebalikan yang tepat. Golden cross menunjukkan bull market jangka panjang ke depan, sementara death cross menandakan bear market jangka panjang. Keduanya mengacu pada konfirmasi kuat dari tren jangka panjang dengan terjadinya rata-rata pergerakan jangka pendek yang melintasi rata-rata pergerakan jangka panjang utama.

 

Halaman:

Editor: Dyah Sugesti Weningtyas

Sumber: Cointelegraph


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x