PORTAL PURWOKERTO – Ponsel atau handphone (HP) sudah tidak bisa dilepaskan dari genggaman barang sedeitik pun, kecuali saat tidur. Itu juga standby di samping tempat tidur.
Ponsel atau HP ini tidak hanya dibutuhkan karena untuk bekerja, menghubungi orang lain, memesan makanan, berbelanja, bermain media sosial, nonton video, jualan, menghasilkan uang, bahkan bermain game.
Bahkan ada seseorang yang mengatakan “Lebih baik ketinggalan dompet daripada ketinggalan HP, karena saat ini semua ada dalam genggaman,”.
Baca Juga: Berbagai Peristiwa April Mop di Dunia, Sampai Akun Twitter Fiersa Besari dan Jerome Polin di Suspend
HP ini akan selalu dibawa kemanapun, saat makan, tidur, ngobrol dengan teman, bahkan sampai saat di kamar mandi pun untuk buang air besar HP tidak akan di lepas.
Ternyata, membawa ponsel atau HP ke kamar kamdi bisa menimbulkan bahaya. Karena bisa terpapar bakteri salmonella, Escherichia coli dan Clostridium difficile. Bakteri-bakteri tersebut menjadi salah satu penyebab sakit perut, saluran pencernaan, maupun tifus.
Seperti yang dinyatakan oleh Dr. Ron Cutler, Director of Biomedical Science Degrees di Queen Mary’s University London, seperti dilansir dari metro.co.uk mengatakan bahwa ponsel tidak boleh dibawa ke kamar mandi jika tidak ingin terjadi transfer virus atau bakteri.
Baca Juga: Aplikasi Streaming Bioskop Online Sudah Rilis, Bisa Nonton Kapan Saja dan di Mana Saja
Baca Juga: Zakiah Aini Ditembak Mati, Alasan Polisi Atas Tewasnya Pelaku Penembakan Mabes Polri
Kontaminasi bakteri ini juga bergantung pada lokasi dan kebersihan toilet. Dicontohkan, kamar mandi di rumah sakit atau toilet umum, akan lebih memiliki banyak virus dibandingkan dengan di rumah.
Untuk itu, memastikan kebersihan diri, setelah kelaur dari kamar mandi, sebaiknya mencuci tangan menggunakan sabun. HP yang dibawa pun sebaiknya di lap menggunakan tisu bersih atau kain yang bersih, agar terhindar dari bakteri.
Risiko transfer bakteri ketika membawa ponsek ke kamar mandi bisa diminimalisir, seperti yang disampaikan oleh Pakar kebersihan, Dr. Lisa Ackerly.
Dia mengatakan jika simpan ponsel di saku tas atau pakaian, saat tidak digunakan. Sebaiknya tidak meletakkan ponsel di tempat tisu toilet, rak sabun, ataupun lantai kamar mandi.
“Gunakan tangan kanan untuk menyiram dan bersih-bersih, sementara tangan kiri memegang ponsel atau benda lainnya dan tidak menyentuh apapun. Kemudian, jangan lupa cuci tangan,” kata Ackerly.
Cutler mengingatkan, kuman dan bakteri yang ada pada ponsel bisa bertahan selama beberapa hari. Apalagi, ponsel juga mengeluarkan suhu yang agak panas sehingga kuman dan bakteri pun betah.***
Artikel ini pernah tayang sebelumnya di Portal Jember berjudul “Jangan Pernah Bawa Handphone ke Kamar Mandi! Ini Bahayanya Menurut Para Ahli”.