PORTAL PURWOKERTO - Membaca doa minum susu 1 Muharram Arab disarankan oleh Ustadzah Syarifah Aisyah Binti Ahmad Farid Bin Muhammad Bin Syekh Abu Bakar Bin Salim yang memiliki nasab hingga Rasulullah SAW.
Ustadzah yang kerap dipanggil Aisyah Farid, BSA ini menekankan ada beberapa amalan 1 Muharram yang dapat dilakukan. Salah satunya adalah meminum susu pada tanggal 1 Muharram. Bulan Muharram merupakan awal tahun baru Islam yang memiliki kalender Hijriah. Di tahun 2023 ini pada 19 Juli 2023 adalah tanggal 1 Muharram 1445 Hijriah.
Meskipun penentuan tahun baru Islam jatuh pada 1 Muharram 1445 Hijriah baru dilakukan sepeninggalan Rasulullah SAW, namun tidak ada larangan untuk berdoa, memohon, dan berharap akan adanya kebaikan di tahun mendatang.
Baca Juga: Contoh Teks Pidato Sambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1445 H, Sarat Makna Mendalam dan Harapan
Amalan 1 Muharram ini telah dilakukan oleh orang-orang shaleh. Bahkan amalan meminum susu pada 1 Muharram dilakukan oleh Muhammad bin Alawi al-Maliki, salah seorang ulama Islam dari Arab Saudi, yang lahir pada tahun 1365H atau 1946 M di kota Mekkah. Ulama kenamaan ini meninggal pada hari Jumat pada 15 Ramadan 1425 H.
Meminum susu pada 1 Muharram dianjurkan sebagai bentuk TAFA'ULAN atau berharap hal yang baik. Meminum susu putih dengan harapan sepanjang tahun ke depan dijadikan tahun yang putih bersih, tahun melakukan kebaikan-kebaikan. " Hal ini selalu diamalkan oleh Abuyya Sayyid Muhammad bin Alawy Al Maliki," ujar Ustadzah Aisyah Farid.
Amalan 1 Muharram
1. Menulis kalimat Bismillahirrahmanirrahiim tanpa harakat sebanyak 113x
"Siapapun yang menulis tulisan tersebut di kertas, dan disimpan di dompet, maka yang membawanya beserta keluarganya tidak akan mengalami keburukan selama kertas tersebut masih ada", tulis Ustadzah Aisyah Farid pada laman Instagramnya.
Baca Juga: Doa Awal Tahun Baru Islam Beserta Artinya, Dibaca Setelah Magrib dan Doa Minum Susu 1 Muharram
2. Menulis Ar Rahman 50x tanpa harakat
Menurut Ustadzah Aisyah Farid yang merupakan keturunan ke-37 dari Rasulullah SAW, barangsiapa yang menulis tulisan ar rahman sebanyak 50x tanpa harakat, akan terhindar dari keburukan penguasa yang dholim.
3. Membaca ayat kursi sebanyak 360 kali dengan diawali dengan bacaan basmallah.
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
Bismillahirrahmanirrahiim
اَللّٰهُ لَآ اِلٰهَ اِلَّا هُوَۚ اَلْحَيُّ الْقَيُّوْمُ ەۚ لَا تَأْخُذُهٗ سِنَةٌ وَّلَا نَوْمٌۗ لَهٗ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَمَا فِى الْاَرْضِۗ مَنْ ذَا الَّذِيْ يَشْفَعُ عِنْدَهٗٓ اِلَّا بِاِذْنِهٖۗ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ اَيْدِيْهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْۚ وَلَا يُحِيْطُوْنَ بِشَيْءٍ مِّنْ عِلْمِهٖٓ اِلَّا بِمَا شَاۤءَۚ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَۚ وَلَا يَـُٔوْدُهٗ حِفْظُهُمَاۚ وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيْمُ
Allāhu lā ilāha illā huwal-ḥayyul-qayyūm, lā ta'khużuhū sinatuw wa lā naum, lahū mā fis-samāwāti wa mā fil-arḍ, man żal-lażī yasyfa‘u ‘indahū illā bi'iżnih, ya‘lamu mā baina aidīhim wa mā khalfahum, wa lā yuḥīṭūna bisyai'im min ‘ilmihī illā bimā syā', wasi‘a kursiyyuhus-samāwāti wal-arḍ, wa lā ya'ūduhū ḥifẓuhumā, wa huwal-‘aliyyul-‘aẓīm.
Kemudian membaca doa berikut ini
3. Meminum susu putih
Susu putih ini dapat diminum mulai dari magrib sesudah memasuki masa 1 Muharram hingga sampai sebelum kumandang adzan subuh.
Arab-Latin: Allahumma baarik lanaa fiihi wazidnaa minhu.
4. Menuliskan surat Al A'Raaf 97-99 agar terhindar dari serangga.
اَفَاَمِنَ اَهْلُ الْقُرٰٓى اَنْ يَّأْتِيَهُمْ بَأْسُنَا بَيَاتًا وَّهُمْ نَاۤىِٕمُوْنَۗ
Afa amina ahlul-qurā ay ya'tiyahum ba'sunā bayātaw wa hum nā'imūn(a).
Apakah penduduk negeri-negeri itu merasa aman dari siksa Kami yang datang pada malam hari ketika mereka sedang tidur?
اَوَاَمِنَ اَهْلُ الْقُرٰٓى اَنْ يَّأْتِيَهُمْ بَأْسُنَا ضُحًى وَّهُمْ يَلْعَبُوْنَ
Awa amina ahlul-qurā ay ya'tiyahum ba'sunā ḍuḥaw wa hum yal‘abūn(a).
Atau, apakah penduduk negeri-negeri itu merasa aman dari siksa Kami yang datang pada waktu duha (waktu menjelang tengah hari) ketika mereka sedang bermain?
اَفَاَمِنُوْا مَكْرَ اللّٰهِۚ فَلَا يَأْمَنُ مَكْرَ اللّٰهِ اِلَّا الْقَوْمُ الْخٰسِرُوْنَ ࣖ
Afa aminū makrallāh(i), falā ya'manu makrallāhi illal-qaumul khāsirūn(a).
Atau, apakah mereka merasa aman dari siksa Allah (yang tidak terduga-duga)? Tidak ada orang yang merasa aman dari siksa Allah, selain kaum yang rugi.
Tulislah ayat tersebut di kertas dengan pulpen yang cepat luntur tintanya. Setelah itu, rendam kertas berisi tulisan tersebut ke dalam air. Kemudian perciki air rendaman tersebut ke sekeliling rumah agar terhindar dari serangga berbahaya.
Doa minum susu 1 Muharram Arab, Latin dan artinya ini boleh segera dibaca saat tanggal 1 Muharram datang, yaitu setelah magrib. Hingga sebelum adzan subuh berkumandang. Menurut Ustadzah Aisyah Farid, BSA, amalan ini telah dilakukan oleh orang-orang shaleh. Meskipun tidak pernah dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW. ***