Fadhilah Tarawih Malam ke 25, Allah Subhana Ta'ala Akan Menghapuskan Darinya Azab Kubur, Ini Dasarnya

- 25 April 2022, 20:49 WIB
Ilutrasi: Fadhilah Tarawih Malam ke 25, Allah Subhana Ta'ala Akan Menghapuskan Darinya Azab Kubur, Ini Dasarnya
Ilutrasi: Fadhilah Tarawih Malam ke 25, Allah Subhana Ta'ala Akan Menghapuskan Darinya Azab Kubur, Ini Dasarnya /Facebook Kota Temanggung

PORTAL PURWOKERTO - Fadhilah tarawih malam ke 25 tertulis dalam kitab Durratun Nashihin. Kitab ini adalah salah satu kitab yang dikaji di berbagai pesantren di Indonesia.

Ditulis oleh Syaikh Utsman ibn Hasan Al-Khubawi, seorang penulis yang hidup di Konstantinopel (kini Istanbul, Turki), pada abad ke 9 Hijriah. 

Kitab Durratun Nasihin selain dikaji di pesantren di Indonesia, juga merupakan bahan bacaan di berbagai sekolah agama di Malaysia, India, dan Turki

Baca Juga: Fadhilah Sholat Tarawih Malam ke 24, INI 5 Cara Agar Doa Dikabulkan Allah SWT

Memiliki tebal 288 halaman, kitab Durratun Nashihin berisi kisah dan keutamaan ibadah, dan menggabungkan kisah menarik serta penjelasan hukum yang berdasarkan pada Quran, hadis, ijma dan qiyas.

 

Dikutip dari kitab Durratun Nashihin, keutamaan sholat tarawih malam 25 adalah sebagai berikut:

عن علي بن ابي طالب رضي الله تعالى عنه أنه قال : ” سئل النبي عليه الصلاة والسلام عن فضائل التراويح فى شهر رمضان فقال

Dari Ali bin Abi Thalib radhiyallahu ‘anhu berkata bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah ditanya tentang keutamaan Shalat Tarawih pada Bulan Ramadhan. Maka Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :

وفى الليلة الخامسة والعشرين يرفع الله تعالى عنه عذاب القبر

Di malam ke dua puluh lima, Allah Ta’ala menghapuskan darinya azab kubur.

Baca Juga: Perkiraan Hari Raya Idul FItri 2022 Bertepatan dengan 1 Syawal 1443 H Adalah

Sebagai umat Islam yang beriman pada Al-Quran dan hadis Rasulullah SAW, wajib meyakini bahwa azab kubur itu pasti terjadi sebagai balasan atas perbuatan buruk selama hidup di dunia.

Tidak ada yang selamat dari siksa kubur baik bagi seseorang yang beriman, maupun tidak beriman.

Kebanyakan yang disiksa di dalam kubur adalah mereka yang saat buang air kecil tidak bersih dan sisa air seninya juga tercecer kemana-mana. 

Selain itu, siksa kubur juga berlaku bagi mereka yang berdusta, berzina, tidak sholat, berghibah, dan lain sebagainya.

Baca Juga: Apa Singkatan THR yang Diberikan Setiap Lebaran Idul Fitri, Eh Ada Kepanjangan Lain!

 

 

Bahagialah manusia yang terbebas dari siksa kubur dan mendapatkan nikmat kubur. Bila mendapatkan siksa kubur, maka inilah yang diceritakan oleh hadis shahih yaitu salah satu siksa kubur adalah manusia merasakan penyempitan.

Yang dimaksud dari penyempitan kubur adalah bertemunya dua sisi samping kubur yang menyempitkan jasad.

Dari hadis riwayat At Thabrani, Al-Hakim At-Tirmidzi berkata: sebab penyempitan ini adalah bahwa tiada seorang pun kecuali ia telah melakukan sebuah dosa, maka diganjar dengan penyempitan ini sebagai balasan atasnya.

Baca Juga: Tata Cara Shalat Tarawih dengan Qunut Ternyata Ada Dua Cara, Keduanya Benar, Cek Di Sini!

Perbedaannya adalah, bagi seorang Muslim yang beriman dan sholah maka siksa kubur berupa penyempitan ini tidak berlangsung secara terus menerus dan akan diberikan kelapangan setelahnya.

Bagi seorang Muslim untuk terhindar dari siksa kubur tentu merupakan sesuatu yang didambakan.

Fadhilah tarawih malam ke 25 tertulis dalam kitab Durratun Nashihin adalah barang siapa yang mendirikan sholat tarawih malam ini maka akan Allah SWT hapuskan darinya azab kubur. Wallahu'alam bisshowab.***

Editor: Lasti Martina


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah