Sinopsis Film The Flowers of War, Kisah Invasi Tentara Jepang yang Membantai Warga Cina Pada Tahun 1937

- 19 Februari 2021, 13:47 WIB
Tayangan Film The Flower of War.
Tayangan Film The Flower of War. /Karawang Post/Tangkapan Layar YouTube

PORTAL PURWOKERTO - Film The Flowers of War berkisah tentang tragedi pembantaian tentara Jepang di kota Nanjing. Diadaptasi dari sebuah novel berjudul 13 Flowers of Nanjing karya Gelin Yang, judul asli dari film ini adalah Jin Ling Shi San Chai.

Bioskop Trans TV malam ini akan menayangkan film The Flowers of War, kisah historis dengan setting peperangan di China pada tahun 1937.

Film ini digarap oleh sutradara sekaliber Zhang Yimou, yang sukses dengan filmnya terdahulunya berjudul Hero, Curse of the Golden Flower, dan Raise The Red Lantern.

Baca Juga: Sinopsis Film Donnie Darko, Kisah Perjalanan Supranatural Jake Gyllenhaal

The Flowers of War tentunya akan menjadi film aksi yang diwarnai haru biru suasana kota Nanjing. Film ini dibintangi oleh Christian Bale, Shigeo Kobayashi, Paul Schneider, Zhang Xinyi, serta Huang Tianyuan.

Alur cerita dimulai dengan adanya peperangan dalam kota Nanking antara tentara China dan tentara Jepang. Tentara China kalah dari serangan Jepang yang bertubi-tubi dengan jumlah personel yang cukup banyak oleh tentara Jepang.

Baca Juga: Sinopsis Film Overdrive, Aksi Menegangkan Kakak Beradik Pencuri Mobil Mewah

Banyak penduduk yang mengungsi dan tak terkecuali orang asing dari Amerika yaitu John Miller (Christian Bale) yang pekerjaan sebenarnya adalah mengurus orang mati dan menguburkannya.

John tujuannya pergi ke sebuah gereja bernama Winchester Cathedral untuk bertemu dengan murid-murid perempuan dari gereja tersebut. Namun, justru murid-murid perempuan tersebut pergi dari gereja untuk melarikan diri karena perang.

Halaman:

Editor: Hening Prihatini


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x