Pengabdi Setan 2 BAHAYA Bagi Penderita Epilepsi? Belasan Pocong Ini Sembah Raminom

- 10 Agustus 2022, 16:37 WIB
Pengabdi Setan 2 BAHAYA Bagi Penderita Epilepsi? Belasan Pocong Ini Sembah Raminom
Pengabdi Setan 2 BAHAYA Bagi Penderita Epilepsi? Belasan Pocong Ini Sembah Raminom /Twitter @jokoanwar

PORTAL PURWOKERTO - Benarkah nonton Pengabdi Setan 2 bahaya bagi penderita epilepsi? Belasan pocong ini sembah Raminom.

Hype Pengabdi Setan 2 di layar lebar semakin menebarkan teror Raminom yang berwujud Ibu.

Berbagai kesaksian netizen yang sudah menyaksikan Pengabdi Setan 2 semakin menambah kengerian sekuel film yang dibintangi Tara Braso ini.

Baca Juga: 4 Fakta Menarik Pembuatan Film Pengabdi Setan 2: Communion, Musiknya Pakai Kepler Effect

Netizen mengaku sampai tak bisa membuka mata pada salah satu adegan di mana lift yang ditumpangi penghuni rusun jatuh.

Cerita Pengabdi Setan 2 berlatar beberapa tahun usai kejadian di film pertamanya. Rini sekeluarga yang berhasil kabur dari teror Ibu pindah ke sebuah rumah susun (rusun).

Kehidupan yang nomaden dijalani mereka. Berpindah dari satu rusun ke rusun lain. Hingga terakhir mereka menempati rusun kumuh di bilangan utara Jakarta.

Rusun menjadi pilihan mereka dengan asumsi banyak orang yang tinggal disana. Namun dibalik fakta ini bahaya juga mengancam.

Penghuni rusun tak semua dikenal oleh Rini sekeluarga membuat mereka tak tahu asal usul tetangga mereka.

Baca Juga: Apakah HEROSASE Adalah Sekte Pengabdi Setan? Teori Konspirasi Film Pengabdi Setan dan Pintu Terlarang...

Hingga suatu kejadian tragis membuat suasana malam di rusun kumuh itu membahayakan Rini dan para adiknya.

Penonton ngeri saat Joko Anwar menyuguhkan adegan lift berisi delapan orang yang jatuh menimpa anak-anak kecil yang juga tinggal di rusun itu.

Darah yang muncrat hingga onggokan daging tampak di layar lebar. Nahas, para mayat itu tak bisa segera dievakuasi.

Badai besar menjadi alasannya. Lantai bawah yang tergenang banjir membuat para manusia hidup harus bertahan bersama mayat korban lift jatuh.

Baca Juga: 4 Teori Film Pengabdi Setan 2: Communion, dari Siapa Sosok Batara dan Darminah hingga Arti 17 April

Bondi adik Rini kemudian mengetahui bahwa malam itu menjadi malam dimana sekte sesat yang diikuti Ibu mencari mangsa dan tumbal.

Adegan semakin mengerikan saat para mayat hidup itu dibangkitkan dan menyatroni manusia yang masih hidup.

Adegan demi adegan membuat film berdarah ini semakin ngeri. Budiman yang menemukan ruangan berisi belasan pocong yang tertunduh menyembah sesuatu.

Flash kamera Budiman semakin menambah kengerian suasana. Banyaknya adegan yang menggunakan flashing lights membuat netizen juga khawatir.

Baca Juga: Lokasi Syuting Pengabdi Setan 2 Ada Observatorium Bosscha, Cek Fakta Menarik Bangunan Belanda Ini

Hingga kemudian muncul petisi meminta flash warning pada penayangan Pengabdi Setan 2 di seluruh bioskop Indonesia.

Permintaan akun Twitter @Cinefoxxid pada 8 Agustus 2022 ini mendapat dukungan netizen.

Joko Anwar yang mengetahui cuitan ini memberikan respon yang baik dan mulai 9 Agustus 2022 memberikan peringatan flash warning di bioskop seluruh Indonesia.

Berikut bunyi flash warning yang diberikan pada penayangan Pengabdi Setan 2 di bioskop.

Baca Juga: Apa Arti Flash Warning? Berbahaya? Petisi Pemberian Flash Warning di Film Pengabdi Setan 2 Communion

“Film Pengabdi Setan 2 Communion menggunakan efek lampu flash dan strobo yang dapat menimbulkan kekambuhan pada penderita epilepsi photo sensitive.”

Joko Anwar Ucapkan Terimakasih, Resmi Pasang Flash Warning di Pengabdi Setan 2: Communion
Joko Anwar Ucapkan Terimakasih, Resmi Pasang Flash Warning di Pengabdi Setan 2: Communion Twitter/@jokoanwar

Peringatan flash warning ini diberika dalam film yang memiliki banyak cahaya kelap kelip yang berpotensi menyebabkan penonton kejang-kejang.

Terutama penonton yang juga penderita epilepsi photo sensitive. Jadi menonton Pengabdi Setan 2 dikatakan aman karena peringatan telah dipasang di seluruh bioskop di Indonesia.

Demikian bahaya menonton Pengabdi Setan 2 bagi penderita epilepsi dan puluhan pocong yang menyembah Raminom.***

Editor: Yumi Karasuma

Sumber: Twitter @jokoanwar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah