PORTAL PURWOKERTO - Pandemi global Covid-19 mengubah gaya dan cara hidup manusia. Pembatasan yang dilakukan Pemerintah memaksa warganya putar otak agar tetap survive.
Pun dengan dunia seni pertunjukan. Larangan menggelar pertunjukkan karena disinyalir akan mengumpulkan massa, membuat dunia ini lesu.
Para penyanyi, pesulap, serta pelaku pentas seni lainnya harus beradaptasi dengan kondisi yang ada.
Agar tetap survive di pandemi Covid-19 ini, para pesulap harus berkawan dengan teknologi.
Baca Juga: Siap Merumput Kembali, Cristiano Ronaldo Dinyatakan Pulih dari Covid-19
Pesulap asal Australia, Cosentino, mengungkapkan bahwa pandemi telah mengubah caranya tampil.
Dari yang mulanya di atas panggung dan berinteraksi dengan penonton, menjadi di depan layar laptop dan kamera saja, seperti yang dilansir Portal Purwokerto dari Antara.
Sulap adalah seni yang membutuhkan interaksi fisik atau langsung dengan penonton.
Baca Juga: Topan Goni Melaju ke Arah Filipina
Editor: Hening Prihatini
Sumber: ANTARA