PORTAL PURWOKERTO - Apakah tanggal 27 Juni ada hujan meteor? Simak bagaimana fakta dan mitos seputar hujan meteor.
Artikel ini akan menjawab apakah tanggal 27 Juni ada hujan meteor, dan bagaimana fakta serta mitos mengenai hujan meteor yang selama ini beredar di tengah masyarakat.
Banyak kabar beredar mengenai apakah tanggal 27 Juni Ada hujan meteor yang diperkirakan akan terjadi hujan pada 27 Juni 2022.
Baca Juga: Kapan Hujan Meteor 2022 di Indonesia? Simak Waktu Hujan Meteor Bootid yang Jangan Sampai Dilewatkan
Hujan meteor akan menjadi salah satu fenomena alam setelah kemarin terjadi fenomena planet sejajar, jadi banyak yang bertanya apakah tanggal 27 Juni ada hujan meteor atau tidak.
Kembali mengingat mitos yang beredar tentang hujan meteor, bahwa banyak yang mengira bahwa hujan meteor adalah berbentuk batuan yang jatuh dan bersinar.
Dan menurut mitos, bagi siapapun yang percaya jika melihat hujan meteor maka orang tersebut akan memperoleh keberuntungan.
Namun faktanya hujan meteor adalah salah satu fenomena luar angkasa yang terjadi dalam kurun waktu tertentu.
Dilansir Portal Purwokerto dari laman Nasa, meteor adalah batuan luar angkasa atau meteoroid yang memasuki atmosfer Bumi.
Saat batu ruang angkasa jatuh ke Bumi, gesekan dari udara dan batu membuatnya sangat panas.
Dan apa yang kita lihat atau sebut bintang jatuh sebenarnya adalah garis terang itu sebenarnya bukan batu, melainkan udara panas yang bersinar saat batu panas menembus atmosfer.
Ketika Bumi bertemu banyak meteoroid sekaligus, kita menyebutnya hujan meteor.
Rajah menunjukkan Matahari di tengah, Bumi mengorbit, dan orbit komet berpotongan miring dengan orbit bumi.
Baca Juga: Doa Hujan Meteor dan Artinya, Ini Bacaaan Doa Saat Terjadinya Fenomena Meteor Bootids 27 Juni 2022
Tapi tidak perlu khawatir!
Meteoroid biasanya berukuran kecil, dari partikel debu hingga ukuran batu besar.
Mereka hampir selalu cukup kecil untuk cepat terbakar di atmosfer kita, jadi kecil kemungkinan salah satu dari mereka akan menyerang permukaan bumi.
Tetapi ada kemungkinan besar Anda dapat melihat hujan meteor yang indah di tengah malam!
Baca Juga: Tanggal 27 Juni 2022 Fenomena Hujan Meteor Bootid Akan Muncul, Apa Dampak Bagi Bumi?
Ingin Melihat Hujan Meteor? CEK Waktunya!
Cek waktu kapan hujan meteor 2022 di Indonesia terjadi dalam peristiwa astronomi fenomena planet sejajar.
Peristiwa penting dunia astronomi mengenai planet sejajar yang tidak hanya terjadi pada 24 juni 2022, fenomena parade planet akan berlangsung hingga 27 Juni, hingga peristiwa alam hujan meteor Bootid.
Dikutip oleh Portal Purwokerto dari Space Weather bahwa hujan meteor Bootid akan aktif setiap tahun dari tanggal 26 Juni hingga 2 Juli.
Baca Juga: Tanggal 27 Juni 2022 Fenomena Hujan Meteor Bootid Akan Muncul, Apa Dampak Bagi Bumi?
Puncak hujan meteor Bootid terjadi pada 27 Juni 2022 esok. Biasanya hujan sangat lemah, tetapi ledakan sesekali menghasilkan seratus atau lebih meteor per jam.
Pancaran hujan meteor terletak di konstelasi Bootes (kenaikan kanan 14j 56m, deklinasi 48o). Sumber dari June Bootids adalah komet periodik 7P/Pons-Winnecke.
Hujam meteor Bootid terjadi dimana Meteoroid Bootid menghantam atmosfer bumi dengan kecepatan 18 km/s (40.000 mph). Mereka dianggap meteor yang bergerak lambat.
Pada 27 Juni 1998, pengamat langit utara terkejut ketika meteor tiba-tiba mulai mengalir keluar dari konstelasi Bootes.
Pengamat melihat sebanyak 100 meteor per jam selama ledakan berdurasi 7 jam. Ini bukan pertama kalinya, karena ledakan serupa dari Bootes telah dicatat pada tahun 1916, 1921 dan 1927.
Para astronom menyebut meteor tak terduga ini sebagai June Bootids atau meteor Bootid yang terjadi di bulan Juni.
Fenomena Astronomi Apa Saja di Bulan Juni?
Berdasarkan penelusuran Portal Purwokerto yang dikutip dari Kelender Astro ada fenomena langit apa saja sepanjang bulan Juni 2022.
Sepanjang Juni ini bentangan galaksi Bimasakti atau arah rasi bintang Sagitarius skorpius akan terlihat sepanjang malam, menjadikan waktu terbaik untuk melihatnya.
Tanggal 7 Juni 2022 fase bulan perbani awal, dimana bulan masuk fase perbani awal peristiwa terjadi jam 21.49 wib
Fase perbani awal adalah salah satu fase bulan saat konfigurasi antara matahari Bumi dan bulan membentuk siku 90 derajat, mengawali pekan ke 2 bulan Januari 2022. Dimana terjadi fenomena astronomis.
Tanggal 14 Juni 2022 Bulan Purnama adalah dimana bulan masuk fase purnama sekitar pukul 18.51
Bulan purnama yang dikutip dari geografi.com bulan purnama adalah fase bulan yang terjadi ketika kedudukan bumi berada diantara bulan dan matahari dalam keadaan garis lurus.
Baca Juga: Siapa Jack Kahuna Laguna? Sosok yang Meramalkan Fenomena 5 Planet Sejajar pada 24 Juni 2022
Tanggal 17 Juni 2022 berada di elongasi tertinggi adalah waktu terbaik melihat planet Merkurius karena ia akan berada setinggi 22 derajat dari Matahari. Terlihat di langit timur sebelum Matahari terbit.
Tanggal 18 Juni 2022 Konjungsi Bulan dan Saturnus, kedua planet tersebut Bulan dan Saturnus akan tampak terpisah sejauh 3 derajat. Teramati di langit timur saat malam hingga dini hari.
Tanggal 21 Juni 2022 adalah fase bulan perbani akhir, adalah salah satu fase Bulan ketika konfigurasi antara Matahari, Bumi dan membentuk sudut siku siku 90 derajat membentuk, terjadi setelah bulan purnama.
Tanggal 22 Juni 2022 Konjungsi Bulan dan Jupiter, ke dua benda langit tersebut akan terpisah sejauh 4 derajat, coba amati langit mulai dari dini hari hingga menjelang Matahari terbit.
Tanggal 23 Juni 2022 terjadi fenomena konjungsi Bulan dan Mars, dua benda angkasa Bulan dan Mars akan terpisah sejauh 2 derajat.
Tanggal 26 Juni 2022 peristiwa fenomena segitiga Bulan - Venus – Pleiades.
Baca Juga: HARI INI 24 Juni 2022, Fenomena 5 Planet Sejajar, Viral RAMALAN Jack Kahuna Laguna Benarkah Terjadi?
Bulan akan membentuk formasi segitiga bersama planet Venus dan gugus bintang Pleiades hari ini. Amati langit timur mulai dini hari hingga menjelang Matahari terbit.
Bulan dan Mars akan terpisah sejauh 2 derajat. Amati langit timur mulai dini hari hingga menjelang Matahari terbit.
Tanggal 27 Juni 2022 hujan meteor bootid
Bulan akan membentuk formasi segitiga bersama planet Venus dan gugus bintang Pleiades hari ini. Amati langit timur mulai dini hari hingga menjelang Matahari terbit.
Pada tanggal Hujan meteor Bootid Juni mencapai puncaknya. Amati arah rasi bintang Bootes di langit utara mulai jam 20.30 malam sampai 01.30 dini hari untuk melihat maksimum 5 meteor per jam.
Tanggal 29 Juni 2022 Bulan masuk fase Bulan Baru
Baca Juga: 27 Juni 2022 Ada Fenomena Apa, Parade 5 planet Sejajar 24 Juni 2022 Akan Datang Lagi, Kapan Itu
Dalam kalender Kalender Astro tidak menyebut fenomena ada 24 Juni 2022 yang viral karena ada parade 5 bulan sejajar.***