PORTAL PURWOKERTO – Simak kebijakan antisipatif yang dilakukan oleh Kementrian Kesehatan (Kemenkes) dalam mencegah kasus gagal ginjal akut pada anak akhir-akhir ini.
Kasus gagal ginjal akut progresif atipikal atau Acute Kidney Injuri (AKI) yang menyerang anak usia di bawah 5 tahun meningkat tajam sejak Agustus 2022.
Hingga 18 Oktober 2022, total sudah 206 anak di 20 provinsi yang dilaporkan mengalami gagal ginjal akut, dimana 99 di antaranya meninggal dunia.
Sampai saat ini, penyakit gagal ginjal akut pada anak belum diketahui penyebabnya.
Upaya penelusuran mengenai penyakit gagal ginjal akut yang menyerang anak ini juga terus dilakukan.
Kemenkes bersama BPOM, Ahli Epidermiologi, IDAI, Farmakolog dan Puslabfor Polri melakukan pemeriksaan laboratorium untuk memastikan penyebab pasti dan faktor risiko yang menyebabkan gagal ginjal akut anak.
Melihat lonjakan kasus yang terjadi pada waktu cukup singkat, Kemenkes mengambil langkah kebijakan antisipatif bersama dengan pihak terkait.