Apa Arti Full Buck Supermoon? Ternyata Begini Asal Usul Nama Fenomena Bulan Purnama Ini

- 15 Juli 2022, 07:07 WIB
Apa Arti Full Buck Supermoon? Ternyata Begini Asal Usul Penamaan Fenomena Bulan Purnama Ini
Apa Arti Full Buck Supermoon? Ternyata Begini Asal Usul Penamaan Fenomena Bulan Purnama Ini /Pexels/PIRO4D

Banyak dari mereka, misalnya, adalah interpretasi bahasa Inggris dari kata-kata yang digunakan dalam bahasa asli Amerika.

Dalam kasus nama penduduk asli Amerika, masing-masing secara tradisional diterapkan ke seluruh bulan lunar di mana itu terjadi, bukan hanya bulan purnama itu sendiri.

Dilansir Portal Purwokerto dari Newsweek, bulan purnama di bulan Juli sering disebut sebagai Buck Moon nama yang mengacu pada fakta bahwa sebagai puncak musim panas, tanduk rusa jantan yang beludru, yang umumnya pertama kali muncul di awal musim semi, cenderung selesai tumbuh, membentuk runcing dan mengalami pengerasan.

Pejantan kemudian akan melepaskan tanduknya sebelum menumbuhkannya kembali.

Bulan purnama Juli juga kadang-kadang disebut sebagai 'Hay Moon' karena pada saat ini tahun, petani secara tradisional memotong dan mengolah jerami untuk disimpan untuk pakan musim dingin.

Baca Juga: Fenomena Full Buck Supermoon Terjadi 14 Juli 2022, Catat Kapan Waktu Terbaik Melihat Bulan Purnama Super

Nama lainnya adalah Thunder Moon merujuk pada badai petir yang sering terjadi di Amerika Utara pada bulan Juli.

Nama tradisional lainnya untuk bulan purnama Juli termasuk Feather Moulting Moon, Salmon Moon, Berry Moon, Moon When the Chokecherries is Ripe, Month of the Ripe Corn Moon dan Raspberry Moon, menurut The Old Farmer's Almanac.

Bulan purnama adalah fase bulan yang terjadi kira-kira sekali setiap bulan saat bulan terletak di seberang matahari di ruang angkasa, dengan Bumi di antaranya.

Pada saat-saat ini, bulan sepenuhnya diterangi oleh matahari, tampak seperti lingkaran sempurna di langit.

Halaman:

Editor: Hening Prihatini


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah