Mengingat Kembali Sejarah G30S PKI Secara Singkat, Peristiwa Kelam Bangsa Indonesia tentang Pengkhianatan

- 26 September 2022, 14:22 WIB
Mengingat Kembali Sejarah G30S PKI Secara Singkat, Peristiwa Kelam Bangsa Indonesia tentang Pengkhianatan.
Mengingat Kembali Sejarah G30S PKI Secara Singkat, Peristiwa Kelam Bangsa Indonesia tentang Pengkhianatan. /Instagram @tvonenews/

PORTAL PURWOKERTO - Inilah sejarah G30S PKI yang perlu diingat lagi oleh masyarakat, sebuah peristiwa kelam bangsa Indonesia.

Sejarah panjang bangsa Indonesia bukan hanya tentang perebutan kemerdekaan dari penjajahan.

Terdapat juga peristiwa pergolakan di tanah air sendiri yaitu peristiwa pengkhianatan G30S PKI.

Peristiwa Gerakan 30 September 1965 dilakukan oleh Partai Komunis Indonesia dan dikenal sebagai peristiwa G30S PKI.

Baca Juga: Link Film G30S PKI Banyak Dicari, Ini Tempat Nonton Gratis Lewat HP Film yang Masih Jadi Kontroversi

Lalu bagaimana sebenarnya peristiwa G30S PKI ini terjadi pada masa itu? Simak sejarah singkat peristiwa yang sejarah kelam bangsa Indonesia ini.

Peristiwa G30S PKI ini dikatakan sebagai peristiwa pengkhianatan terbesar yang terjadi di Indonesia.

Tragedi ini melibatkan pasukan Cakrabirawa dan Partai Komunis Indonesia pada pergantian malam 30 September dan 1 Oktober 1965.

Dilansir Portal Purwokerto dari berbagai sumber, peristiwa G30S PKI ini mempunyai tujuan untuk menggulingkan pemerintahan Soekarno saat itu.

Baca Juga: 10 Link Unduh Twibbon Peringatan G30S PKI yang Cocok Buat Status WA, Instagram dan Facebook

Kudeta yang dilakukan oleh Partai Komunis Indonesia ini juga menginginkan Indonesia menjadi negara yang menerapkan sistem komunis.

Pemimpin gerakan ini adalah DN Aidit yang merupakan Ketua dari Partai Komunis Indonesia.

Dalam melakukan gerakan untuk menggulingkan pemerintahan Soekarno dilaksanakan atas satu komando.

Gerakan ini ternyata melibatkan Komandan Batalyon 1 Cakrabirawa bernama Letnan Kolonel Untung Syamsuri.

Baca Juga: Kenapa Disebut Lubang Buaya? Ini Asal Nama Tempat Pembuangan Jasad 7 Pahlawan Revolusi G30S/PKI

Padahal pasukan Cakrabirawa sendiri adalah Pasukan Pengawal Istana namun mereka dianaggap loyal dna setia kepada PKI.

Pada tanggal 30 September 1965 malam mereka mengincar Perwira Tinggi TNI AD Indonesia.

Mulanya mereka hanya akan menculik dna membawa paksa para Perwira Tinggi dan Jenderal ke Lubang Buaya.

Tapi prajurit tersebut ada yang memutuskan untuk membunuh Perwira Tinggi dan Jenderal yang dibawa ke Lubang Buaya.

Baca Juga: Sinopsis Film Pengkhianatan G30S PKI, Gugurnya Perwira Militer dan Berakhir di Lubang Buaya

Enam Perwira Tinggi TNI AD yang menjadi korban peristiwa G30S PKI ini antara lain adalah:

– Letnan Jenderal Anumerta Ahmad Yani

– Mayor Jendral Raden Soeprapto

– Mayor Jenderal Mas Tirtodarmo Haryono

Baca Juga: Cek Link Nonton Film Gratis Pengkhianatan G30S PKI yang Wajib Ditonton

– Mayor Jenderal Siswondo Parman

– Brigadir Jenderal Donald Isaac Panjaitan

– Brigadir Jenderal Sutoyo Siswomiharjo

Panglima TNI saat itu yakni AH Nasution berhasil kabur namun putrinya bernama Ade Irma Nasution meninggal tertembak.

Ajudannya yang bernama Lettu Pierre Andreas Tendean juga diculik dan ditembak di Lubang Buaya.

Baca Juga: Nama 7 Pahlawan Revolusi yang Gugur dalam Gerakan 30 September 1965 G30S PKI, Ada yang Gugur di Yogyakarta

Beberapa orang juga menjadi korban peristiwa G30S PKI yang dikenal sampai sekarang seperti Brigadir Polisi Ketua Karel Satsuit Tubun, Kolonel Katamso Darmokusumo, dan Letnan Kolonel Sugiyono Mangunwiyoto.

Semua jenazah Perwira Tinggi dan Jenderal yang diculik ditemukan beberapa hari kemudian di Lubang Buaya.

Pasca terjadinya peristiwa G30S PKI masyarakat meminta presiden Soekarno untuk membubarkan PKI.

Dn Aidit yang merupakan pentolan PKI akhirnya diburu dan ditangkap di Jawa Tengah.

Baca Juga: Sejarah Singkat Hari Kesaktian Pancasila, Makna Hari Kesaktian Pancasila, Kaitannya dengan Gerakan G30S/PKI

Seluruh organisasi bahkan dibersihkan dari unsur-unsur PKI termasuk simpatisan yang terkait dengan PKI.

Pada masa Soeharto setiap tanggal 30 September akan selalu diperingati sebagai gerakan G30S PKI dan 1 Oktober sebagai Hari Kesaktian Pancasila.

Pada tahun 1984 rilis film tentang penumpasan gerakan pengkhianatan G30S PKI.

Film tersebut diproduksi oleh Pusat Produksi Film Negara yang ketika itu dipimpin langsung oleh Brigjen G. Dwipayana.

Baca Juga: Profil Pierre Andreas Tendean, Sosok Penyelamat Jenderal A.H Nasution Dalam Peristiwa G30S PKI

Dahulu ini adalah film yang wajib ditonton bagi para anak ekolah dimana selalu ditayangkan pada 30 September malam hari.

Demikian informasi sejarah singkat peristiwa G30S PKI yang menjadi peristiwa kelas bangsa Indonesia.***

Editor: Yulia Pramuninggar

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah