Dilansir dari Pusat Sains Antariksa Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), di tanggal 21 Desember besok akan ada fenomena solstis Desember.
Ini sejatinya adalah fenomena astronomis yang biasa terjadi dua kali dalam setahun.
Fenomena solstis adalah fenomena alam di langit yang terjadi jika matahari berada di paling utara atau selatan saat mengalami gerak semu tahunannya.
Fenomena ini relatif terhadap ekuator langit/perpanjangan atau proyeksi khatulistiwa bumi pada pola bumi.
Fenomena solstis yang terjadi di tanggal 22 Desember ini merupakan fenomena kedua kalinya.
Periode pertama dari fenomena ini adalah pada bulan Juni sehingga disebut dengan solstis Juni.
Melansir dari infornasi BRIN, fenomena ini disebabkan karena bumi berotasi secara miring terhadap ekliptika dan juga saat mengorbit matahari.
Kondisi ini membuat ujung sumbu rotasi bumi berada atau menghadap di arah yang sama yaitu polaris atau bintang kutub.