Gerhana Matahari 2023 Menjadi Kado Lebaran 2023, Langka dan Terjadi Ratusan Tahun Lalu di Indonesia!

- 10 April 2023, 14:58 WIB
Gerhana Matahari 2023 Menjadi Kado Lebaran 2023, Langka dan Terjadi Ratusan Tahun Lalu di Indonesia!
Gerhana Matahari 2023 Menjadi Kado Lebaran 2023, Langka dan Terjadi Ratusan Tahun Lalu di Indonesia! /

Pengamatan Gerhana Matahari Hibrida akan berlangsung di:
1. Pulau Kisar, Kabupaten Maluku Tenggara Barat, Provinsi Maluku
2. Pulau Karas, Provinsi Papua Barat
3. Roswar, Teluk Wondama, Provinsi Papua Barat
4. Batu Merah, Provinsi Papua
5. Biak, Provinsi Papua

Pulau Kisar yang merupakan salah satu pulau terluar Indonesia, terletak di Selat Wetar dan berbatasan dengan negara Timor Leste. Luasnya hanya sekitar 82 km² dengan jumlah penduduk sekitar 13.185 jiwa. Kepadatan penduduknya hanya sekitar atau kepadatan 160 jiwa per km² menurut data BPS 2022.

Baca Juga: Ini Tarif Tol Trans Jawa 2023 Terbaru Buat Persiapan Mudik Lebaran 2023 Nanti

Pulau Kisar merupakan bagian dari wilayah administrasi pemerintah Kabupaten Maluku Barat Daya, provinsi Maluku. Untuk tiba di lokasi ini agar dapat melihat Gerhana Matahari Hibrida 2023, dapat ditempuh melalui jalur udara dan laut. Jalur penerbangan ke Pulau Kisar hanya dapat dilakukan melalui Kota Kupang dan Ambon. Sementara ini penerbangan Ambon-Kisar dijadwalkan pada hari Selasa. Sedangkan penerbangan Kisar-Ambon dijadwalkan pada hari Kamis.

Lokasi pengamatan lain yang mudah diakses adalah di Kota Biak, Papua. Dinas Pariwisata setempat akan menyediakan sekitar tiga ribu kacamata khusus yang dapat digunakan untuk melihat gerhana.

Biak merupakan sebuah pulau yang ada di Utara Papua atau tepatnya berada di Teluk Cenderawasih, Provinsi Papua. Untuk menuju Biak dapat melalui dua jalur yaitu jalur udara dan laut. Jalur laut tentunya akan memakan waktu lebih lama. Ada dua kapal utama menuju Biak yaitu KM. Ciremai dan KM. Sinabung.

Baca Juga: Surat Edaran Libur Lebaran 2023, Cek Libur Lebaran 2023 Sampai Tanggal Berapa di Banyumas

Sedangkan untuk penerbangan menuju Biak dapat dilakukan melalui kota Makassar di Sulawesi Selatan. Penerbangan Makassar-Biak berlangsung kurang lebih tiga jam bagi penumpang yang berasal dari luar pulau Papua. Sedangkan bagi mereka yang berasal dari Papua dapat melakukan perjalanan udara Bandar Udara Sentani di Jayapura ke Biak dalam waktu 45-50 menit.

Gerhana Matahari tidak dapat diamati menggunakan mata telanjang karena dapat merusak mata. Biasanya fenomena ini dilihat melalui perantara berupa teleskop yang dilengkapi filter Matahari, kacamata khusus gerhana Matahari, kamera DSLR lensa telephoto yang dilengkapi filter Matahari dan melalui kamera pinhole (lubang jarum).

"Ingat kita tidak boleh melihat Matahari secara langsung tanpa menggunakan filter khusus Matahari," ujar Johan Muhamad, seorang Peneliti Pusat Riset Antariksa dari BRIN (Badan Riset dan Inovasi Nasional).

Halaman:

Editor: Lasti Martina

Sumber: BRIN


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah