Dikutip dari unesco.org sejarah Hari Guru Sedunia dimulai pada tahun 1966 ketika UNESCO (Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa) dan ILO (Organisasi Buruh Internasional) mengadakan Konferensi Pendidikan Internasional di Paris, Prancis.
Pada konferensi ini, ada diskusi tentang peran guru dalam proses pendidikan dan pentingnya menghormati serta menghargai kontribusi mereka.
Sebagai hasil dari konferensi tersebut, UNESCO dan ILO sepakat untuk menetapkan tanggal 5 Oktober sebagai Hari Guru Sedunia.
Tanggal ini dipilih untuk merayakan peringatan penandatanganan "Rekomendasi mengenai Status Guru" oleh UNESCO dan ILO pada tanggal 5 Oktober 1966.
Baca Juga: Tanggal 4 Oktober 2023 Hari Apa? Memperingati Apa? Ada Hari Hewan Sedunia dan Peristiwa Penting Ini
Rekomendasi mengenai Status Tenaga Kependidikan Perguruan Tinggi diadopsi pada tahun 1997 untuk melengkapi Rekomendasi tahun 1966 yang mencakup tenaga pengajar di perguruan tinggi. Hari Guru Sedunia telah diperingati sejak tahun 1994.
Hari Guru Sedunia telah berkembang menjadi peringatan global yang dirayakan di banyak negara di seluruh dunia.
Pada tanggal ini, sering kali terdapat acara-acara yang menghargai guru, seperti penghargaan, seminar, lokakarya, dan kampanye untuk meningkatkan kondisi kerja dan status guru.
Setiap tahun, UNESCO mengeluarkan pesan tema khusus untuk Hari Guru Sedunia, yang menyoroti isu-isu penting dalam pendidikan dan peran guru dalam menghadapinya.