Puasa Arafah, Puasa Pada Tanggal 10 Dzulhijjah Hukumnya Apa? Tanggal 11, 12 dan 13 Dzulhijjah Disebut Hari Apa

- 5 Juni 2021, 11:42 WIB
Puasa pada tanggal 10 dzulhijjah hukumnya sunnah.
Puasa pada tanggal 10 dzulhijjah hukumnya sunnah. /Hening Prihatini/Olya Kobruseva/pexels.com

PORTAL PURWOKERTO - Puasa Arafah merupakan puasa pada tanggal 10 dzulhijjah hukumnya apa? Simak ulasan berikut.

Lalu, tanggal 11 12 dan 13 dzulhijjah disebut hari apa dalam Islam? Apakah masih berhubungan dengan ibadah haji?

Melansir situs Kementerian Agama Republik Indonesia, Kepala Kantor Kemenag Gunung Mas, Anang Rusli, menyampaikan bahwa puasa Arafah merupakan puasa sunnah yang dilaksanakan oleh umat Islam yang sedang tidak berhaji.

Baca Juga: Mengenal Puasa Arafah, Puasa Sunnah yang Dilaksanakan Pada Tanggal 9 Dzulhijjah

Saat seseorang melaksanakan ibadah haji, pada tanggal 9 Dzulhijjah dimana rukun haji yakni wukuf di padang Arafah dilakukan, umat Islam yang sedang tidak melaksanakan haji dianjurkan untuk berpuasa Arafah.

Sedangkan puasa Tarwiyah yang dilakukan pada sehari sebelum puasa Arafah yakni tanggal 8 Dzulhijjah, bisa dilakukan baik umat Islam yang sedang melaksanakan haji maupun yang tidak.

"Puasa tarwiyah dianjurkan bagi yang berhaji maupun yang tidak sedang berhaji, bahkan beserta tujuh hari sebelumnya. Sedangkan puasa arafah hanya disunahkan bagi yang tidak berhaji," katanya seperti dikutip dari situs Kemenag Kakanwil Kalteng pada 5 Juni 2021.

Baca Juga: Niat Puasa Arafah dan Niat Puasa Tarwiyah, Tanggal Berapa Puasa Arafah dan Puasa Tarwiyah Dilaksanakan?

Lalu, tanggal 11 12 dan 13 dzulhijjah disebut hari apa? Tanggal 11-13 Dzulhijjah disebut hari tasyrik dimana umat Islam dilarang berpuasa.

Halaman:

Editor: Hening Prihatini

Sumber: Kemenag


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x