Network
PORTAL PURWOKERTO - Kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 12 halaman 211 tugas buku paket tentang menulis teks kritik berdasarkan sebuah karya yang telah dipublikasikan sebelumnya, dibagikan dalam artikel ini lengkap pembahasan.
Perlu diingat, kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 12 halaman 211 ini ditujukan hanya sebagai contoh referensi dan bukan jawaban mutlak serta sebagai pendamping orang tua dalam belajar bersama putra putri di rumah.
Pembahasan Kunci jawaban buku paket bahasa Indonesia Kelas 12 halaman 211 ini merupakan hasil kolaborasi dengan Hening Prihatini, S.Pd, pengajar lepas di Purwokerto Banyumas.
Teks Kritik
Dalam menulis kritik menjadi sebuah teks, yang perlu dilakukan yakni datalah identitas karya tersebut terlebih dahulu. Dalam kalimat lain, menentukan karya yang akan dikritik terlebih dahulu.
Sebuah teks kritik terdapat sinopsis singkat terkait karya tersebut sebab tugas buku paket halaman 211 ini dituliskan bahwa karya yang dikritik berupa film, drama atau novel.
Setelah melakukan langkah-langkah diatas, barulah disusun menjadi sebuah teks kritik dengan mempertimbangkan berbagai aspek dalam karya tersebut.
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 12 Halaman 211
Perlu diingat, jawaban dalam artikel ini bukanlah jawaban mutlak dan ditujukan hanya sebagai contoh serta referensi semata.
1. Identitas Karya:
Judul Film: Ada Apa dengan Cinta
Tanggal Rilis: Tahun 2002
Sutradara: Rudi Sudjarwo
Pemeran Utama: Dian Sastrowardoyo, Nicholas Saputra
Penghargaan: Piala Citra Pemeran Utama Wanita Terbaik, Sutradara Terbaik, Penata Musik Terbaik
3. Kelebihan dan Kelemahan
Kelebihan:
1. Film ini menggunakan bahasa keseharian yang dekat dengan para penonton sehingga seperti nyata dalam kehidupan sehari-hari
2. Mengangkat kisah dan cerita yang ringan dan dibalut komedi tanpa harus merusak alur cerita
3. Dinilai sebagai awal bangkitnya kembali film Indonesia setelah sempat bertahun-tahun tidak ada karya yang booming dan menarik perhatian masyarakat
Kelemahan:
1. Film ini mengisahkan kehidupan keluarga serta solidaritas pertemanan, namun, kehidupan keluarga kurang terekspos
2. Dibumbui dengan adegan ciuman antara Rangga dan Cinta di bandara yang saat itu dinilai tabu untuk dilakukan di depan umum
3. Sosok Cinta yang terlihat tanpa cela sebagai seorang siswi sebab ia digambarkan sempurna
4. Teks Kritik Sederhana
Film Ada Apa dengan Cinta yang disutradarai oleh Rudi Sudjarwo ini merupakan tonggak kembalinya dominasi film karya anak bangsa di kampung halamannya sendiri. Hype film ini bahkan bisa dirasakan 10 tahun kemudian setelah perilisan perdana di tahun 2002 lalu.
Sosok Rangga dan Cinta dianggap sebagai Romeo Juliet-nya Indonesia sesaat film ini meledak. Bahkan, berbagai penghargaan didapatkan melalui film ini diantaranya Sutradara Terbaik, Pemeran Utama Wanita Terbaik hingga Penata Musik Terbaik.
Berbagai penilaian positif ditujukan para kritikus untuk film ini. Banyak yang menyatakan bahwa peran yang dibawakan Dian Sastrowardoyo dan Nicholas Saputra ini menggambarkan anak muda di jamannya melalui alur cerita yang ringan dan mengalir tanpa terlihat memaksa.
Mengisahkan solidnya pertemanan dalam circle Cinta yang bertemu dengan sosok Rangga sang penyendiri dan idealis, film ini benar-benar menyentuh para penontonnya melalui adegan-adegan yang disajikan.
Tak monoton dengan kisah percintaan, komedi ringan pemeran pendukungnya pun terasa mengalir tanpa merusak alur cerita utamanya. Namun, satu adegan yang bisa jadi membuat 'risih' sebagian kalangan yakni saat Cinta mengejar Rangga di bandara.
Momen pertemuan terakhir mereka sebelum akhirnya LDR-an sangat tepat waktu. Di depan ayah Rangga dan banyak orang lalu lalang di Bandara Soekarno Hatta, Rangga dan Cinta berciuman dengan meng-ignore orang-orang disekitarnya.
Meski demikian, film ini berhasil membuat masyarakat kembali merasakan kepuasan menonton hasil karya anak bangsa ditengah bombardir film Hollywood.
Disclaimer: kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 12 halaman 211 ini bukanlah jawaban mutlak dan hanya sebagai contoh semata.***
