PORTAL PURWOKERTO - Seorang pria berkopiah batik menghadang kedatangan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, sesaat sebelum mengikuti upacara Hari Sumpah Pemuda di Gradhika Bhakti Praja, Rabu 28 Oktober 2020.
Membawa sebuah kardus berwarna emas dan berpita merah putih, pria berpeci itu langsung mendekati Ganjar dan menyerahkan bingkisan yang dibawanya.
"Selamat ulang tahun pak, ini kado dari kami teman-teman eks Napi Terorisme yang ada di Yayasan Persadani, sebagai bukti bahwa kami telah kembali ke pangkuan ibu pertiwi," kata pria tersebut saat menemui Ganjar.
Baca Juga: Masih Menjalani Tahanan di Gunung Sindur, Habib Bahar Dijadikan Tersangka Kasus Penganiayaan
Ternyata, pria berkopiah batik itu adalah Sri Puji Mulyo Siswanto, eks Napiter yang ditangkap dan dipenjara selama enam tahun usai menyembunyikan Noordin M Top dan Dr Azhari, otak sejumlah serangan terorisme di Indonesia.
Sri juga pernah dipenjara karena terlibat pelatihan terorisme di Aceh. Dia datang menemui Ganjar untuk memberikan kado.
"Kamu to mas, gimana sehat" kata Ganjar berbasa basi.
Baca Juga: Update Covid-19 Seminggu Tambah 94 Kasus Positif di Cilacap, dan Dua Nakes Meninggal Dunia
Ketika dibuka, isinya Bendera Merah Putih.
"Ini bendera kami jahit sendiri pak, sebagai simbol bahwa kami eks Napiter telah menyatakan kembali pada NKRI," terang Sri Puji.