Ternyata kontroversi bukan hanya sampai disitu saja karena di Instagram muncul surat disposisi dari pemerintah daerah Lumajang yang memberikan ijin untuk kegiatan syuting tersebut.
Tentu saja ini membuat heran netizen mengapa kegiatan yang minim empati itu diizinkan dilakukan di tengah pengungsian.
Lantaran itu pula sinetron yang dibintangi Rebecca Tamara ini terancam diboikot dengan adanya postingan poster di @cakyo_saversemeru dengan tulisan “Warga Lumajang Boikot Film TMTM (Terpaksa Menikahi Tuan Muda)”.
Ini adalah akun relawan yang melayangkan protes keras terhadap kegiatan syuting di tengah pengungsian Semeru.***