Bupati Banjarnegara Minta Pembelajaran Tatap Muka Segera Dimulai, Pandemi Membuat Siswa Alami Lost Learning

30 Maret 2021, 09:54 WIB
Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono pada pembukaan Konferensi Kerja (Konker) PGRI Kabupaten Banjarnegara, Senin, 29 Maret 2021. /dok Humas Pemkab Banjarnegara

PORTAL PURWOKERTO – Pandemi Covid-19 menyebabkan pembelajaran tatap muka dihentikan, hampir satu tahun lamanya. Para siswa harus mengikuti pembelajaran daring sebagai upaya mencegah adanya penularan virus Covid-19.

Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono juga merasa prihatin dengan situasi generasi muda di masa pandemi. Untuk itu, para guru, pendidik harus benar-benar menanamkan budi pekerti kepada para siswa.

Generasi saat ini, harus dibiasakan dengan bersih, baik kebersihan fisik dalam menghadapi pandemi maupun kebersihan jiwa atau budi pekerti. Hal ini disampaikan pada Pembukaan Konferensi Kerja (Konker) PGRI Kabupaten Banjarnegara, Senin, 29 Maret 2021.

Baca Juga: Lebih Interaktif, Bupati Banyumas Bikin Bakul Peso Versi Avatar di Akun Instagram

Baca Juga: Truk Minyak Terguling di Kemutug Lor Baturraden, Evakuasi Truk Tunggu Tangki Kosong

“Anak-anak sekarang pinter-pinter, tapi pinter main game. Maka saya berharap pembelajaran tatap muka segera dilakukan. Para guru harus menekankan budi pekerti dan juga jiwa Pancasila, yang selama pandemi sangat sulit ditanamkan pada siswa,” ujarnya.

Pembelajaran daring yang sudah satu tahun terjadi di Indonesia ini, membuat para siswa mengalami lost learning. Hal ini disampaikan oleh Ketua PGRI Provinsi Jawa Tengah, Muhdi pada acara tersebut.

Menurutnya penyerapan pembelajaran daring berbeda dengan pembelajaran tatap muka. Tidak semua materi pelajaran bisa diserap dengan pembelajaran daring.

“Penyerapan ilmu yang diperoleh melalui pembelajaran jarak jauh paling hanya 60 persen. Apa lagi terkait karakter. Karakter hanya efektif ketika diajarkan melalui pembelajaran tatap muka,” ujarnya.

Baca Juga: Tak Hanya Stasiun Purwokerto, Ini Empat Stasiun PT KAI Daop 5 Purwokerto yang Sediakan GeNose

Baca Juga: Menorehkan Sejarah! Pasangan Pengantin dari Bumirejo Naik Mobil Dinas Bupati Kebumen di Hari Pernikahan

Untuk itu, pihaknya sangat setuju, apabila segera dilaksanakan pembelajaran tatap muka kepada sekolah-sekolah. Apalagi, saat ini para pendidik sudah mulai divaksinasi.

“Kita mendorong tatap muka segera dijalankan dengan memerhatikan protokol kesehatan dan situasi masing-masing wilayah,” katanya.

Sementara itu, Ketua PGRI Banjarnegara Noor Tamami mengatakan jika selama pandemi ini, PGRI berusaha membantu guru dan tenaga kependidikan yang terdampak pandemi. Untuk kesejahteraan, ia juga berkomitmen untuk memperjuangkan guru honorer dan wiyata bhakti.

Baca Juga: Baru Menikah 6 Bulan, Pelaku Bom Gereja Makassar Merupakan Pasangan Suami Isteri

Baca Juga: Prediksi Pertandingan Inggris vs Polandia, Kualifikasi Piala Dunia 2022, Kamis 1 April 2021

“Tiap tahun kita upayakan agar naik kesejahteraannya. Namun mungkin memang tidak langsung banyak, bertahap. Tahun ini insyaallah ada kenaikan sedikit di anggaran perubahan, itupun nilainya sudah 2 milyar lebih,” ujarnya.

Editor: Yumi Karasuma

Sumber: Humas Pemkab Banjarnegara

Tags

Terkini

Terpopuler