“Saluran yang ada di luar bandara ini yang tidak mampu menampung dan mengalirkan ke pembuangan. Akibatnya, air meluap ke jalan. Terlebih saat kejadian luapan itu juga terjadi hujan lebat dengan durasi lebih dari dua jam,” lanjutnya.
Baca Juga: Bandara Jenderal Besar Soedirman Purbalingga Terima Penerbangan Pertama Kali dari Kemenhub
Menurut Umar, perlu adanya penanganan permanen mengenai hal tersebut sehingga luapan air tidak terjadi kembali di ruas jalan Kemangkon – Kedunglegok Purbalingga.
“Salah satunya dengan membuat gorong-gorong atau saluran penerus dengan ukurang yang lebih memadai sehingga mampu mengimbangi dan mengalirkan dengan baik pembuangan dari bandara,” jelas Umar.
Baca Juga: Angkasa Pura Ajukan Permohonan, Mudik Lebaran 2021 Bandara JBS Wirasaba Purbalingga Siap Beroperasi
Bandara JB Soedirman Purbalingga telah menyelesaikan pembangunan runway, taxiway, dan apron 100 persen sehingga dalam waktu dekat kemungkinan akan segera dioperasikan.***