Bupati Budhi Sarwono di Instagram, Sebut Ada Polisi Sebar Hoaks Soal Pasien Covid 19 Banjarnegara

- 14 Juni 2021, 22:17 WIB
Pernyataan Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono di Instagram menyebut ada aparat polisi  telah menyebarkan informasi hoaks soal  Covid 19 di Banjarnegara
Pernyataan Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono di Instagram menyebut ada aparat polisi telah menyebarkan informasi hoaks soal Covid 19 di Banjarnegara /Humas Pemkab Banjarnegara

PORTAL PURWOKERTO -  Bupati Banjarnegara Budi Sarwono Covid-19 men menyebut ada polisi sebar hoaks ada kenaikan kasus Covid 19 sebanyak 150 persen di kabupaten tersebut.

Bupati Sarwono juga membantah pernyataan polisi jika angka kematian karena Covid 19 di wilayahnya mencapai 192 orang, menurutnya itu adalah Hoaks, tidak benar, itu kalimat provikatif.

“Itu kalimat provokatif, tidak benar dan, Hoaks kata Budi Sarwono melalui live video di Instagramnya, dikutip Portal Purwokerto Senin 14 Juli 2021, menanggapi video yang beredar soal pernyataan pihak kepolisian setempat saat pembubaran pentas kuda lumping di Desa Limbangan dan Kutayasa Kecamatan Madukara Polres Banjarnegara,  Sabtu 12 Juni 2021 lalu.

Baca Juga: Klaster Pesantren Banjarnegara, 57 Orang Terkonfirmasi Positif Covid-19, Dari Mana Asal Penularannya?

Di Desa Limbangan kata Bupati, ada aparat polri menyampaikan pidato yang menyebut Banjarnegara ada kenaikan kasus Covid  150 persen, hari ini  warga yang terpapar covid 19 250 orang dan meninggal dunia 192 orang.

“Itu kalimat provokatif, tidak benar dan, Hoaks kata Budi Sarwono melalui live video di Instagramnya, dikutip Portal Purwokerto Senin 14 Juli 2021.

Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Banjarnegara, menyebut sebanyak 250 orang warga Banjarnegara telah  terpapar Covid 19 .

Sebanyak 79 orang dirawat di ruang karantina rumah sakit yang ada di Banjarnegara seperti RSUD Banjarnegara, RS Immanuel, PKU Muhammadiyahdan RS Islam.

Baca Juga: LINK Nonton Gerhana Bulan Total dari Dieng Banjarnegara di Wilayah Candi Arjuna 

Sisanya 171 orang diisolasi mandiri dirumah,”Jadi yang dirawat di rumah sakit hanya 79 orang, total dengan yang dikarantina di rumah sebanyak 250. Jadi benar semuanya 250 warga Banjarnegara yang terkena Covid 19.

Soal yang meninggal dunia bukan angka baru tapi angka akumulasi sejak Maret 2020 hingga Juni 2021. Mereka adalah pasien komorbid, ada penyakit penyerta seperti  jantung, tipes, hingga demam berdarah..

Jumlah warga Banjarnegara 1.5 juta atau rata rata ada sekitar 13 pasien Covid 19 orang meninggal atau hanya 0,0001 persen, dengan alasan sebagian besar pasien komorbid.

Baca Juga: Polres Banjarnegara Lakukan Penyekatan di 5 Titik Selama Operasi Ketupat Candi 2021, Simak Lokasinya

Budi mengaku sangat prihatin karena penyampaian informasi tersebut (anggota Polpres)   meresahkan masyarakat pada situasi pandemi sekarang ini, Informasi tersebut adalah hoaks, tidak tepat dan,"Itu kalimat proviokatif. 

Sementara Kapolres Banjarnegara AKBP Fahmi Idris ketika dikonfirmasi,  dijawab sedang sibuk***

Editor: Eviyanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x