Network
PORTAL PURWOKERTO - Masyarakat Purwokerto di Kabupaten Banyumas dihebohkan dengan viralnya isu maraknya aksi begal yang beredar di media sosial. Pelakunya basa sajam dengan mengendarai Honda Vario
Isu begal di Purwokerto diunggah pertama kali oleh oleh Noval Heriyanto di Facebook, dan viral di grup grup WhatsApp. Dia menulis aksi begal di Jalan Gerilya Tanjung Purwokerto Selatan.
Noval dalam postingannya menulis mengingatkan warga Purwokerto untuk lebih berhati-hati. Dia membagikan pengalaman kejadian di mana ia diancam oleh begal dengan sebilah celurit oleh pengendara yang diduga sebagai begal di Jalan Gerilya Kelurahan Tanjung, Kecamatan Purwokerto Selatan.
Menurut keterangan Noval, saat itu ia berteriak-teriak meminta pertolongan karena menjadi korban begal, namun ia kecewa karena tidak banyak masyarakat yang mau membantu mengejar pelaku begal tersebut.
Baca Juga: 3 Pelaku Begal di Cilacap Diamankan Polisi, Sandera Pekerja Toko dan Minta Tebusan Rp15 Juta
Hanya ada satu pengendara motor yang bersedia membantu mengejar pelaku hingga masuk ke daerah Bong Cina Sidabowa.
Noval juga memberikan beberapa ciri-ciri pelaku yang diduga begal, yakni bertubuh kecil dan menggunakan sepeda motor Honda Vario berwarna biru putih tanpa plat nomor
Peristiwa yang dialami Noval membuat netizen geram, melalui facebooknya, @San Dilo menulis, jika id tertangkap selesaikan sekalian, tidak isah di bawa ke polisi “mek ana trus kecekel rampungi sisan ora usah d gawa mng polisi.
Kegeraman juga disampaikan Hilal Jahanam dia menulis, “Kayane ws ana gangsterr Ng pwt (Purwokerto) looh .. tanggaku ya jere melu kayakuean .. tapi anu bocah smk, iyaha angger temenan suka tek laporna polisi utawa tak keplaki sisan, angge iya aku weruh dewek, kae bocah gawa sajam.” Tetanggaku katanya ikut seperti itu, tetapi anak SMK, jika seperti akan saya laporna ke polisi atau say pukuli sekalian, anak itu membawa sajam (senjata tajam).
