Pertamina menggelontorkan modalnya, dan perlahan kelompok ini kembali menunjukkan produktivitasnya.
Bahkan dari puluhan jajanan yang mereka olah, akhirnya menguasai pasar di Purbalingga. Pesanan pun mengalir, seperti pendapatan yang mereka terima dari buah ketekunan.
Baca Juga: Balap Sepeda 'PT KPI RU4 Criterium Open Championship 2023' HUT Pertamina Diikuti Ratusan Peserta
"Alhamdulillah, tiga tahun dari pinjaman Rp 200 juta, sekarang sudah lunas" tandas dia.
Widi menceritakan, saat ini total ada 44 orang
ibu rumah tangga yang tergabung dalam Kelompok UMKM Sari Pertangga dan menghasilkan lebih dari 20 jenis kue.
Dari aneka bolu, kue mochi, Roti O, bakpia dan berbagai kue basah lain yang setiap hari bisa dijumpai di banyak tempat Purbalingga.
"Sementara pemasarannya di Purbalingga saja. Kalau pagi orang pada datang ambil, ada yang jualan pakai gerobak ada yang keliling" tutur dia.
Disinggung soal pendapatan, katanya dalam satu hari Sari Pertangga mampu meraup untung sekitar Rp 1,2 juta.
Kades Sumampir, Kasdi menegaskan Kelompok Sari Pertangga ini jadi ikon baru sebagai Kampung UMKM di Purbalingga.
"Otomatis ini mendongkrak perekonomian di Sumampir. Alhamdulillah pemda sangat mendukung. Dari Dinkop juga selalu ada pendampingan" jelas Kasdi.