Wuih, Shiba Inu Sudah Listing di Public, Platform Saingan Robinhood

25 Oktober 2021, 21:56 WIB
Shiba Inu coin sudah listing di public, saingan robinhood /Photo by Meruyert Gonullu from Pexels

PORTAL PURWOKERTO - Satu lagi platform yang melisting Shiba Inu token, aset kripto ini listing di platform trading crypto Public.

Public yang diketahui merupakan saingan Robinhood ini menambahkan Shiba Inu dalam daftar aset kripto yang bisa diperjualbelikan.

"Sekarang dapat membeli dan menjual koin shiba inu di aplikasi perdagangan Publik," kata perusahaan itu dalam laman websitenya public.com.

Baca Juga: Benarkah Shiba Inu Dikuasai Bandar? Menguak Transaksi Reli 'Doge Killer'

Public melisting Shiba Inu pada awal bulan Oktober. Aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk berinvestasi minimal satu dolar dalam aset digital termasuk bitcoin, ethereum, bitcoin cash, dogecoin, litecoin, dan cardano, antara lain.


Penambahan terbaru datang saat koin shiba inu, terinspirasi oleh dogecoin dan jenis anjing yang sama, telah melakukan reli epik bulan Oktober ini.

Konon sebagian berkat 'hype' yang terjadi ini gegara CEO Tesla Elon Musk.

Baca Juga: Harga Shiba Inu Coinmarketcap Naik Lagi! Ini Hal yang Perlu Diingat Dalam Investasi Cryptocurrency!

Bahkan ketika koin shiba inu telah menghapus beberapa angka nol dari desimalnya, nilainya masih hanya sepersekian sen.

Dikutip dari Business Insider, juru bicara Public mengatakan, "Karena harga kripto dapat berubah-ubah dalam jangka pendek dan cenderung mengikuti pola yang berbeda dari sekuritas pasar saham, Public akan memiliki Pengingat Volatilitas di halaman kripto untuk memastikan investor dapat membuat keputusan mereka sendiri dengan konteks."

Pengguna yang telah mengaktifkan perdagangan crypto di aplikasi dapat mulai membeli dan menjual token, kata Public, menambahkan bahwa setiap pengguna dapat melihat halaman shiba inu untuk mempelajari lebih lanjut tentangnya.

Baca Juga: Alamak! Elon Musk Tak Punya Shiba Inu Coin, Ternyata Ini Isi Portofolionya

Public, yang diluncurkan pada September 2019 sebagai aplikasi investasi sosial, memiliki lebih dari satu juta pengguna dan nilai pasar sekitar $1,2 miliar, menurut juru bicara tersebut.

Di situs webnya, perusahaan mengatakan bahwa mereka tidak menghasilkan uang melalui pembayaran untuk aliran pesanan, tidak seperti saingan mereka, Robinhood.***

Editor: Dyah Sugesti Weningtyas

Sumber: Business Insider

Tags

Terkini

Terpopuler