PORTAL PURWOKERTO - ASIX token langsung terjun bebas usai heboh cuitan Bappebti mengenai perizinan penjualan ASIX token.
Disimpulkan dari informasi yang beredar, ASIX token belum memenuhi kategori 229 aset kripto yang boleh diperdagangkan di Indonesia.
Dari Twitter Bappebti mengungkapkan jika ASIX Token ini tidak masuk dalam 229 aset kripto yang bisa diperdagangkan dalam transaksi aset kripto di Indonesia sesuai Peraturan Bappebti Nomot 7 Tahun 2020.
Baca Juga: ASIX Token, Siap Ramaikan Permainan Tradisional Indonesia di Metaverse dan Nusantara Land
Meski begitu pada kenyataannya ASIX token memang belum diperdagangkan di Indonesia, ASIX sampai saat ini baru dijual di market luar negeri yaitu Pancakeswap.
Harga ASIX token hari ini 11 Februari 2022 menurut data CoinMarketCap adalah Rp0,057585 dengan volume perdagangan 24 jam sebesar Rp44.921.360.064.
CoinMarketCap memperbarui harga ASIX ke Rupiah secara realtime. Harga ASIX Token turun 30,30 dalam 24 jam terakhir.
Baca Juga: Harga ASIX Token Anang Hermansyah, Masih Receh dan Siap Diborong! Belinya Dimana?
Peringkat ASIX token di CoinMarketCap saat ini adalah #3008, dengan kap pasar tidak tersedia. Peredaran suplai tidak tersedia dan maks. suplai 10.000.000.000.000 ASIX koin.
Menanggapi turunnya harga ASIX token, banyak tanggapan warganet yang membuat suasana semakin ramai.
"Duit saya masuk 20jt kok sisa 10jt ya." keluh @chan*** di page ASIX token di CoinMarketCap
"Ini mah koin rugpull." ujar salah satu akun @aka*** mengomentarinya.
Baca Juga: ASIX, Token Asix Milik Anang Hermansyah dan Keluarganya Ramaikan Bursa Crypto! Berani Beli?
"Jual aja kalau lu mental short term. kgk ada rasa bangga sama tokennya sendiri. gw bagian long term aja.HODL sampe jadi metaverse indonesia no.1." komentar @ari*** dengan oenuh percaya diri.
"yang komen orang Indonesia?, kok malah nyerang token asli Indonesia sih?, kalian WNA yang kerja di Indonesia atau bagaimana?, mau rugpull mau meroket dukung lah token asli Indonesia, bocil semua ya di crypto? #NKRI #ASIXTOKEN" komentar akun @kimi***.
"Percaya sama gua, jangan pada sell, kalau kalian pada sell makin anjol harganya dan alhasil mereka yang bilang ruqpull pada serok." ungkap akun @azh***.
ASIX token memang salah satu token yang terbilang baru dan memang masih sangat baru, token ini merupakan project dari Anang Hermansyah dan keluarga.
Anang Hermansyah diketahui sebagai salah satu selebriti tanah air yang namanya sudah tak diragukan lagi dalam bidang musik.
ASIX token adalah salah satu token yang memiliki dasar komunitas yang kuat, dengan beberapa utilitas seperti P2E Games, Congklak game, Bekel game, Layangan Battlefield game, Komodochain game, We Are Papua game.
Beberapa permainan tradisional yang akan tersedia di ASIX token memang sangat familiar bagi masyarakat Indonesia.
Mislanya saja dalam laman resminya, ASIX token menyediakan permainan Congklak Game, Bekel Game, Layangan Game, We Are Papua Game tentu saja sangat familiar.
Baca Juga: Shiba Inu Coin, Bisa Digunakan untuk Perjalanan Wisata Via TRAVALA! Yuk Jalan-jalan Bermodal Coin
Jadi bagi kalian yang masa kecilnya mungkin pernah memainkan permainan ini, kini kita bisa memainkannya secara digital.
Namun harap bersabar, karena saat ini masih dalam proses sehingga belum semua game bisa dinikmati.
Sedangkan jika kalian penasaran dimana bisa beli ASIX token? Tentu saja sangat mudah, karena ASIX token sudah tersedia di Pancakeswap.
Dilihat dari sosial media ASIX token di awal Februari 2022 ini masuk trending no 1 di DexTools, DEXtools adalah alat analisis data harga yang membantu pedagang untuk lebih mudah menavigasi jaringan terdesentralisasi.
Saat ini ASIX token sedang menargetkan 20 ribu holders di bulan Februari 2022. Apakah kalian salah satunya?
Jangan lewatkan dan simak kabar terbaru lainnya untuk ASIX token.
Baca Juga: 10 Koin Crypto Terbaik Sepanjang Januari 2022, Mulai dari BITGERT Sampai TERRA Ada Semuanya!
Disclaimer: Prediksi dan analisa harga bukan hal yang mutlak. Artikel ini bukan ajakan untuk membeli dan berinvestasi. Keputusan untuk membeli aset kripto harus dilakukan dengan bijak dan memahami fundamental masing-masing aset kripto.***