PORTAL PURWOKERTO - KUR MANDIRI 2023 kini telah dibuka. Pemerintah melalui Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian telah menerbitkan aturan KUR 2023 sejak 1 Februari 2023. Namun untuk implementasinya diserahkan ke masing-masing lembaga keuangan yang terdaftar di KemenkopUKM.
Pada tahun 2021 dan 2022 terdapat sedikitnya 40 lembaga keuangan yang bekerja sama untuk menyalurkan KUR kepada UMKM di seluruh Indonesia. Termasuk bank, koperasi, konvensional maupun syariah. Kini di tahun 2023 ada beberapa perubahan dalam KUR 2023 yang dianggap akan menguntungkan pelaku usaha.
Termasuk di dalamnya adalah perubahan terkait penurunan suku bunga, keanggotaan BPJS Ketenagakerjaan, ketiadaan agunan tambahan dan beberapa perubahan lainnya. Diharapkan, perubahan ini akan menguntungkan pelaku usaha UMKM. Terkait dengan penurunan bunga dan ketiadaan agunan tambahan, hal ini dapat dimanfaatkan pelaku usaha yang baru memulai usahanya.
KUR Mandiri 2023 sendiri dilansir dari situs resmi Bank Mandiri telah membuka KUR 2023 dengan periode hingga 31 Desember 2023. KUR adalah kredit/pembiayaan modal kerja dan/atau investasi kepada individu / perseorangan skala UMKM yang produktif dan layak namun belum memiliki agunan tambahan atau agunan tambahan belum cukup.
Baca Juga: Buka Hari Ini! Cara Ajukan Pinjaman KUR Mandiri 2023 Bunga 3 Persen Cicilan Dibawah Rp500 Ribu
KUR yang disalurkan oleh Bank, terdiri atas:
- KUR Super Mikro
- KUR Mikro
- KUR Kecil
- KUR Penempatan Pekerja Migran Indonesia (d.h KUR TKI)
- KUR Khusus
Penyaluran KUR diprioritaskan pada Sektor Produksi meliputi sektor yang menambah jumlah barang dan/atau jasa. Diantaranya adalah:
1. Sektor pertanian, perburuan dan kehutanan;
2. Sektor kelautan dan perikanan;
3. Sektor industri pengolahan;
4. Sektor konstruksi;
5. Sektor pertambangan garam rakyat;
6. Sektor pariwisata;
7. Sektor jasa produksi
JENIS KUR
KUR Mandiri 2023 menyalurkan 5 jenis KUR berdasarkan jumlah pinjaman, jenis usaha, dan identitas peminjam.
1. KUR Super Mikro