PORTAL PURWOKERTO - Apa itu kebiri kucing?
Kebiri kucing atau yang sering kita kenal sterilisasi kucing adalah kegiatan mengeluarkan organ reproduksi kucing,seperti misalnya testis atau indung telur dari kucing.
Sterilisasi atau kebiri kucing ini boleh dilakukan oleh kucing jantan maupun betina,namun disarankan untuk dilakukan pada usia kucing 4 bulan atau sudah mendapat atau menyelesaikan vaksinasi utama.
Manfaat kebiri kucing atau sterilisasi kucing tidak hanya mencegah kucing mempunyai banyak anak, namun ada banyak hal terkait manfaat kebiri kucing atau sterilisasi.
1.Mencegah Kucing Berkelahi
Salah satu manfaat kebiri kucing adalah mengatur atau mengontrol perilaku agresif kucing terkait dengan hormon.
Kucing yang sudah dikebiri dan kucing yang belum dikebiri sangatlah berbeda.
Kucing yang belum dikebiri sifatnya sangat agresif, kucing yang belum dikebiri dorongan untuk berkelahi dan berkeliaran jauh sangatlah kuat dibandingkan kucing yang sudah dikebiri.
Ini biasanya perselisihan kucing terjadi karena persaingan antar kucing jantan pada musim kawin.
Oleh karena itu dengan adanya prosedur kebiri dapat mengurangi resiko kucing hilang,kucing luka luka akibat berkelahi, kucing sakit atau terkena infeksi akibat keluar rumah dan berkelahi.
2.Mencegah Penyakit Tertentu
Kucing yang telah dikebiri bisa terhindar dari penyakit dan hal tersebut bisa membuat kucing yang dikebiri bisa bertahan hidup lebih lama dibandingkan kucing yang tidak dikebiri.
Baca Juga: Kucing Bengal: Fakta dan Sejarah Dibalik Keturunannya Kucing yang Mirip Macan Tutul
Terutama pada kucing betina,pda kucing betina dapat mencegah terjadinya kanker Rahim, infeksi Rahim, kanker indung telur (ovarium).
Sedangkan pada kucing,kebiri dapat mencegah kanker tetis,masalah pada prostat dan mengurangi penyebaran penyakit akibat infeksi virus seperti feline immunodeficiency virus (FIV).
3.Mengurangi Kebiasaan Kencing Sembarangan
Setelah kucing melakukan kebiri kucing akan berperilaku baik atau berperilaku tidak agresif,seperti kucing jantan yang tidak lagi menyemprotkan air seni disekitar rumah.
Begitu juga sama dengan kucing betina,mereka tidak akan mengeong dan buang air kecil sembarangan untuk menarik kucing lawan jenis selama musim kawin.
Bau urin yang dikeluarkan kucing sebelum dan sesudah di steril sangatlah berbeda,bau urin yang dikeluarkan kucing yang belum di steril sangat menyengat dan berbeda dengan bau urin yang dikeluarkan kucing yang sudah di steril berbau netral atau tidak menyengat dan dari itu membuat kucing menjadi terawat dengan bersih dan baik.
Fakta Tentang Kebiri Kucing
Banyak orang yang masih ragu untuk mensterilkan hewan peliharaanya yaitu kucing karena terdapat berbagai banyak alasan.
Baca Juga: Apakah Kucing Bisa Kentut? Ini yang Perlu Kamu Ketahui Tentang Kentut Kucing
Dari berbagai alasan yang dikemukakan sebetulnya tidak usah ragu untuk melakukan hal tersebut.
Berikut beberapa faktanya:
1.Kepribadian kucing yang tidak akan berubah, namun kucing akan nampak lebih tenang, jarang berkeliaran dan jarang berkelahi, berkurangnya kebiasaan buang air kecil dan besar disembarang tempat.
Pada kucing jantan, efek ini muncul karena kebiri dapat mengontrol jumlah hormon testoteron.
2.Kucing tidak akan mengalami penambahan berat badan setelah melakukan kebiri, asalkan ia diberi makan dengan teratur tidak berlebihan maupun kekurangan atu bisa disebut sesuai dengan jumlah tingakt aktivitasnya.
3.Walaupun kebiri dilakukan pada usia yang terbilang muda namun itu tidak masalah atau mempengaruhi tumbuh kembang fisiknya.Termasuk tinggi badan, ukuran saluran kemih atau organ intim kucing.
Prosedur kebiri kucing:
Tindakan kebiri kucing dapat disebut orkidektomi.sterilisasi kucing betina, indung telur dan rahim diangkat agar tidak bisa hamil.sementara pada kucing jantan kedua testis kucing jantan diangkat untuk menghilangkan sumber utama hormon testosterone.
Baca Juga: 8 Tanda-Tanda Kucing Hamil yang Gampang Dilihat, Cek Kucing Kesayanganmu Sekarang
Beberapa hal yang harus dipersiapkan,sebelum melakukan kebiri.seperti:
1.Pemeriksaan kesehatan kucing sebelum dikebiri,hal ini sangat perlu diperhatikan karena untuk memastikan kucing yang ingin dikebiri tidak sakit dan dalam keadaan sehat.
Hal ini karena jika kucing dalam keadaan yang sakit atau tidak sehat hal tersebut dapat menjadi ketidak berhasilannya prosedur kebiri.
2.Kucing harus puasa atau perutnya tidak boleh terisi harus dalam keadaan perut yang kosong.
Setidaknya 6 sampai 8 jam sebelum operasi kebiri dilakukan untuk memastikan perut kucing yang ingin dikebiri dalam keadaan kosong,namun kucing masih boleh diberi minum 2 sampai 3 jam sebelum operasi kebiri.
Apabila kucing dinyatakan sehat dan bisa menjalani operasi kebiri,berikut adalah tindakan kebiri. Itulah mengenal tentang kebiri kucing atau sterilisasi kucing.***