Doa Mandi Junub Wanita LATIN, Arab dan Artinya Serta Tata Cara Mandi Junub

PORTAL PURWOKERTO - SIMAK doa mandi junub wanita yang dilafalkan saat hendak melakukan mandi besar untuk menghilangkan hadas besar.

Secara umum hadas adalah keadaan tidak suci pada orang yang telah baligh atau dewasa, dan berakal sehat.

Hadas terbagi menjadi dua, hadas besar dan hadas kecil. Hadas kecil biasanya adalah ketika seseorang buang air kecil, buang air besar, atau kentut.

Sedangkan hadas besar adalah hadas yang harus disucikan apabila seseorang mengeluarkan air mani, bersetubuh, haid, dan nifas.

Baca Juga: Bacaan Doa Setelah Sholat Tahajud Lengkap Tulisan Arab, Latin, dan Artinya, Bisa Diamalkan Setiap Hari

Cara membersihkan apabila mengalami hadas besar adalah dengan melakukan hadas besar yang disebut mandi junub atau mandi janabah.

Bagi perempuan, mandi junub ada tiga macam, dikarenakan ada tiga hal yang membuat seorang perempuan junub.

Mandi junub bagi perempuan wajib apabila dia mengalami hal berikut ini:

1. Mengeluarkan air mani dan atau berhubungan intim

2. Haid

3. Nifas

Baca Juga: 5 Doa Pagi Hari Agar Berkah, Dapat Dibaca Usai Sholat Subuh untuk Selamat di Dunia dan Bahagia di Akhirat

Perintah untuk mandi junub paling jelas tertera dalam surat Al Maidah ayat 6:

وَإِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوا

Artinya: "Dan jika kamu junub maka mandilah …” 

Maka, secara singkat mandi junub adalah mengguyur seluruh badan dengan air, yaitu mengenai rambut dan kulit.

Simak 10 tata cara mandi junub untuk wanita berikut ini:

1. Membaca niat mandi junub sesuai dengan kondisi yang dialami (haid, nifas atau menhgeluarkan air mani/bersetubuh)

Baca Juga: 4 Doa Petang, Dzikir yang Dibaca di Waktu Petang Agar Selamat di Dunia dan Akhirat

2. Bersihkan telapak tangan sebanyak tiga kali.

3. Bersihkan kotoran yang menempel di sekitar kemaluan dengan tangan kiri.

4. Setelah membersihkan kemaluan, cuci tangan dengan sabun dan bilas hingga bersih.

5. Lakukan gerakan wudhu yang sempurna seperti akan salat dimulai dari membasuh tangan sampai membasuh kaki.

6. Basahi rambut dengan jari-jari tangan sampai menyentuh kulit kepala. Jika sudah, guyur kepala dengan air sebanyak tiga kali. Pastikan pangkal rambut juga terkena air.

Baca Juga: 6 Dzikir Petang yang Singkat dan Mudah Dihafal Dapat Dibaca Setiap Hari

7. Guyur seluruh tubuh dengan mengguyur air. Biasakan untuk memulai dari sisi kanan lalu lanjutkan ke tubuh sisi kiri.

8. Saat menjalankan mandi junub, pastikan seluruh lipatan kulit dan bagian tersembunyi ikut dibersihkan.

9. Terakhir, siram air ke seluruh tubuh mulai dari rambut hingga mata kaki secara merata.

Seorang perempuan yang berhubungan intim maka ia wajib untuk melakukan mandi junub. Atau apabila ia telah mengeluarkan air mani maka diwajibkan untuknya juga untuk mandi junub.

Berikut adalah niat mandi junub setelah berhubungan intim atau setelah mengeluarkan air mani

نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَكْبَرِ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى

Nawaitul ghusla liraf 'il hadatsil akbari fardhal lillaahi ta'ala.

Artinya: Aku berniat mandi wajib untuk menghilangkan hadats besar fardhu karena Allah Ta'ala.

Baca Juga: Doa Orang Sakit yang Tidak Punya Harapan Hidup Lengkap Sesuai Sunah: Arab, Latin dan Terjemahan

Setiap perempuan yang telah baligh ditandai dengan mengalami haid. Biasanya haid berlangsung antara 3 hari hingga 8 hari.

Setelah tidak keluar lagi darah haid, maka seorang perempuan wajib melakukan mandi wajib atau mandi junub setelah haid. Berikut niatnya:

نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ حَدَثِ الْحَيْضِ ِللهِ تَعَالَى

Nawaitul ghusla lifraf il hadatsil akbari minal haidil lillahi ta'ala.

Artinya:Saya berniat mandi wajib untuk mensucikan hadas besar dari haid karena Allah Ta'ala.

Baca Juga: Bingung Niat Sholat Tahajud 2 Rakaat Sendiri di Rumah? Simak Tulisan Arab, Bacaan Latin Serta Artinya

Seorang perempuan dewasa yang pernah mengalami kehamilan tentu akan mengalami masa nifas. 

Masa nifas adalah masa yang dihitung sejak seorang perempuan melahirkan hingga enam minggu setelah selesai melahirkan.

Rentang lama waktu masa nifas berlangsung biasanya kurang lebih 40-42 hari setelah seorang perempuan melahirkan bayi.

Apabila seorang perempuan keguguran, maka ia juga tetap mengalami masa nifas yang waktunya juga bervariasi.

Baca Juga: Doa dan Adab Saat Menjenguk Orang Sakit, Sesuai Sunah Rasul, Lengkap Arab, Latin dan Terjemahan

Masa nifas selesai ditandai saat seorang perempuan berhenti mengalami pendarahan atau lendir maupun flek dari rahimnya telah mengering.

Berikut niat mandi junub setelah nifas

نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ حَدَثِ النِّفَاسِ ِللهِ تَعَالَى

Nawaitul ghusla liraf'i hadatsin nifaasi lillahi ta'ala.

Artinya: Aku niat mandi wajib untuk mensucikan hadas besar dari nifas karena Allah Ta'ala.

Doa mandi junub wanita dilafalkan ketika air membasahi bagian tubuh. Doa ini dapat dibaca di dalam hati maupun dibaca dengan lirih.***