Keistimewaan Maulid Nabi, Diperingati Setiap Tahun di Seluruh Dunia Ini yang Dilakukan!

7 Oktober 2022, 18:17 WIB
Keistimewaan Maulid Nabi, Diperingati Setiap Tahun di Seluruh Dunia Ini yang Dilakukan! /Pixabay/ matponjot/

PORTAL PURWOKERTO - Keistimewaan Maulid Nabi Muhammad SAW, adalah hari lahirnya manusia terbaik di muka bumi.

Nabi Muhammad SAW lahir di tahun Gajah atau diperkirakan pada bulan Rabiul Awal tahun 571 Masehi.

Dinamakan tahun Gajah karena ketika itu Makkah diserang oleh pasukan Raja Abrahah yang mengendarai Gajah.

Nabi Muhammad diketahui lahir pada hari Senin. Dan Nabi Muhammad selalu berpuasa pada hari Senin.

Baca Juga: CEK! Tahun Ini Maulid Nabi ke Berapa 8 Oktober 2022 Bertepatan dengan 1444 Hijriah

Namun, Nabi Muhammad tidak pernah merayakan hari kelahirannya. Perayaan kelahiran Nabi Muhammad SAW baru dilakukan kira-kira 500 tahun setelah kelahirannya.

Tepatnya pada saat berdirinya kekhalifahan Fatimmiyah yang saat itu memiliki kekuasaan di Mesir, Afrika Selatan dan Timur Tengah termasuk Iran dan Irak.

Yang pertama kali merayakannya adalah Sultan Abu Sa'id Kaukabri bin Zainuddin Ali bin Baktikin yang bergelar Malikul Mudzafar.

Sejak saat itu, perayaan Nabi Muhammad SAW dilakukan di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Beberapa daerah di Indonesia bahkan memiliki kekhasannya sendiri-sendiri.

Baca Juga: Tulisan Allahuma Sholli Ala Muhammad Arab Lengkap dan Doa Maulid Nabi Sambut Hari Kelahiran Nabi Muhammad SAW

Di Mesir, peringatan kelahiran Nabi Muhammad SAW identik dengan permen dan segala hal yang manis dan menyenangkan.

Bahkan ada tradisi membuat permen boneka (Arouset El-Moulid) dan permen yang menggambarkan sultan berada di atas kuda. Semuanya terbuat dari permen.

Festival Maulid Nabi di Mesir juga seringkali dikaitkan dengan dikaitkan dengan aliran Sufi Islam. Diantaranya membaca puisi Qasidah Burda yang dibacakan untuk memuji Nabi Muhammad SAW.

Baca Juga: YA KHOIRO MAULUD Lirik Latin dan Arti untuk Menyambut Kelahiran Nabi Muhammad SAW

Di Sudan perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW dilakukan dengan berzikir, lalu membaca riwayat Nabi Muhammad SAW dalam kitab Barzanji.

Muslim di Sudan juga mengadakan ceramah, dan diakhiri dengan makan bersama. Peringatan Maulid Nabi di negara ini biasanya dilakukan di lapangan besar.

Di Maroko, Maulid Nabi dianggap sebagai hari besar Islam yang ketiga setelah Idulfitri dan Iduladha.

Di kalangan sufi, syair mistis dan prosesi para darwis yang menari dilakukan pada saat merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW.

Baca Juga: Kumpulan Kata Mutiara Maulid Nabi Muhammad SAW dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris, Berisi Doa Terbaik

Tunisia lain lagi. Di kalangan keluarga, perayaan maulid Nabi bahkan lebih meriah daripada Idul Fitri.

Biasanya bubur manis khas Tunisia yang dinamakan Assidat Zgougouselalu tersedia selama perayaan ini. 

Selain itu dilakukan pembacaan Qashidah Al Hamziyah karya Imam Al Bushiry dengan judul kitabnya Ummu al-Qura fi Madhi Khoiri al-Wara, kemudian diakhiri dengan doa sambil menghadap kiblat. 

Demikian keistimewaan Maulid Nabi Muhammad SAW yang dirayakan oleh sebagian besar umat Islam di seluruh dunia. ***

Editor: Lasti Martina

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler