اَللّهُمَّ لَكَ أَسْلَمْتُ، وَبِكَ آمَنْتُ، وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ، وَإِلَيْكَ أَنَبْتُ، وَبِكَ خَاصَمْتُ، وَإِلَيْكَ حَاكَمْتُ. فَاغْفِرْ لِيْ مَا قَدَّمْتُ وَمَا أَخَّرْتُ، وَمَا أَسْرَرْتُ وَمَا أَعْلَنْتُ، أَنْتَ الْمُقَدِّمُ وَأَنْتَ الْمُؤَخِّرُ، أَنْتَ إِلٰهِيْ لاَ إِلٰهَ إِلاَّ أَنْتَ
Allahumma lakal hamdu anta nuurussamawaati wal ardhi waman fii hinna. Wa lakal hamdu anta qayyimus samawati wal ardhi waman fii hinna. Wa lakal hamdu anta robbussamaawaati wa l ardhi waman fi hinna. Antal haqqu, wa wa'dukal haqqu, wa qaulukal haq, wa liqaa'uka haqqu, wal jannatu haqqun, wan naru haqqun, wa sa'atu haqqun.
Allâhumma laka aslamtu, wa bika aamantu, wa alaika tawakkaltu, wa ilaika anabtu, wa bika khashamtu, wa ilaika haakamtu. Faghfirlii maa qaddamtu, wa maa akhkhartu, wa maa asrartu, wa maa a'lantu, antal muqaddimu wa antal mu'akhkhiru, antal ilahi laa ilaaha illaa anta.
Wa laa haula, wa laa quwwata illa billah.
Artinya: Ya Allah, hanya milik-Mu segala puji, Engkau cahaya langit dan bumi serta siapa saja yang ada di sana. Hanya milikMu segala puji, Engkau yang mengatur langit dan bumi serta siapa saja yang ada di sana. Hanya milik-Mu segala puji, Engkau pencipta langit dan bumi serta siapa saja yang ada di sana. Engkau Maha benar, janji-Mu benar, firman-Mu benar, pertemuan dengan-Mu benar. Surga itu benar, neraka itu benar, dan kiamat itu benar.
Ya Allah, hanya kepada-Mu aku pasrah diri, hanya kepada-Mu aku beriman, hanya kepada-Mu aku bertawakkal, hanya kepada-Mu aku bertaubat, hanya dengan petunjuk-Mu aku berdebat, hanya kepada-Mu aku memohon keputusan, karena itu, ampunilah aku atas dosaku yang telah lewat dan yang akan datang, yang kulakukan sembunyi-sembunyi maupun yang kulakukan terang-terangan. Engkau yang paling awal dan yang paling akhir. Engkau Tuhanku. Tiada tuhan yang berhak disembah kecuali Engkau.” (HR. Ahmad 2710, Muslim 769, Ibn Majah 1355).
Baca Juga: Jawaban Bolehkah Puasa Syawal Digabung dengan Puasa Bayar Hutang dari UAS, Ternyata Begini
Karena merupakan waktu terkabulkannya doa, maka sepertiga malam terakhir saat melakukan sholat tahajud adalah waktu yang tepat untuk mencurahkan segala doa dan hajat kepada Allah SWT.