KEPO Deh, Benarkah Takhbib Dosa Besar? Ini Arti Takhbib yang Disebut dalam Polemik Tasyi Athasyia

- 6 Agustus 2022, 07:40 WIB
KEPO Deh, Benarkah Takhbib Dosa Besar? Ini Arti Takhbib yang Disebut dalam Polemik Tasyi Athasyia
KEPO Deh, Benarkah Takhbib Dosa Besar? Ini Arti Takhbib yang Disebut dalam Polemik Tasyi Athasyia /Tangkapan layar Instagram @tasyiiathasyia

PORTAL PURWOKERTO – Benarkah takhbib dosa besar? Ini arti takhbib yang trending dalam polemik Tasyi Athasyia.

Masih rame polemik  Athasyia dengan keluarganya. Sang suami bahkan membawa istilah takhbib.

Istilah takhbib ini muncul saat suami Tasyi Athasyia menemani istrinya dalam video klarifikasi di kanal Youtube.

Video klarifikasi keduanya diunggah pada Selasa, 2 Agustus 2022 yang ditonton lebih dari 3 juta kali.

Video klarifikasi Tasyi Athasyia berjudul Tasyi Bacain Hate Comment Suami Terpaksa Harus Buka Mulut.

Pada video itu, suami Tasyi Athasyia menyebut rumah tangga mereka sedang diuji oleh perilaku takhbib.

Baca Juga: Profil dan Biodata Syech Zaki, Suami Tasyi Athasyia yang Pasang Badan Bela Sang Istri

Sejak suami Tasyi Athasyia membawa istilah ini, netizen jadi kepo apa arti dari takhbib. Benarkah takhbib itu dosa besar?

Istilah takhbib secara bahasa artinya menipu. Dalam Al Quran terdapat sepuluh surat yang membahas mengenai takhbib.

Rupanya istilah takhbib bukan istilah baru karena sudah ada sejak 1400 tahun silam sejak zaman Rasulullah saw.

Istilah ini yang menjadi awal munculnya fenomena pelakor (perebut laki orang) dan pebinor (perebut bini orang).

Dua istilah yang lekat dengan perilaku ingin memiliki suami atau istri orang lain hingga mengganggu kehidupan pernikahan dan rumah tangga.

Baca Juga: Biodata Tasyi Athasyia Kembaran Tasya Farasya Lengkap dengan Latar Belakang Keluarga

Zulhabibah pada jurnalnya tahun 2021, menyebutkan takhbib merupakan perbuatan yang memiliki tujuan menggoda atau merayu istri seseorang agar wanita tersebut bercerai dengan suaminya.

Pada jurnal yang berjudul Fenomena Takhbib Dan Solusinya Dalam Perspektif Al-Qur’an (Kajian Tematik Kontekstual) itu, seorang istri bisa benci pada suaminya karena takhbib.

Perbuatan takhbib juga membuat seorang istri menjadi benci dan menjauhi suaminya tersebut ataupun juga sebaliknya.

Takhbib menurut Syeikh Abdul Adzim Abadi adalah merusak dan menipu. Yakni menipunya dan merusaknya atau memperindah perceraian di mata wanita tersebut supaya si laki-laki bisa menikahinya atau laki-laki itu sengaja demikian supaya wanita itu dinikahi laki-laki lain atau model yang selain itu.

Takhbib hukumnya menurut sebagian ulama adalah termasuk dosa besar, karena menyebabkan rumah tangga pasangan muslim menjadi hancur dan tercerai-berai.

Baca Juga: Tasya Farasya Biodata, Agama Lengkap, Jadi Sorotan Usai Unggah Airpod Bareng Tasyi: Kita Itu Berantem Terus

Merusak rumah tangga orang lain merupakan dosa besar, menyebabkan rumah tangga pasangan muslim menjadi hancur dan tercerai-berai.

Perilaku merusak rumah tangga seorang muslim hingga berujung dengan perceraian adalah prestasi terbesar bagi iblis.

Orang yang berbuat takhbib hingga mengakibatkan pernikahan seorang muslim tercerai termasuk membantu mensukseskan program Iblis.

Jurnal ini juga menyebutkan faktor yang memicu takhbib seperti sikap acuh tak acuh, tidak patuh dan perselingkuhan.

Pada jurnal itu disebutkan untuk mengatasi takhbib, perlu peran dari suami dalam mengatasi pernikahan yang terguncang karena peristiwa ini.

Untuk mengatasi takhbib salah satunya dalam surah al-Nur ayat 31 disebutkan agar perempuan tidak menampakkan perhiasan kecuali wajah dan kedua telapak tangan.

Baca Juga: Viral Pemain Sinetron Azab Dituding Jadi Pelakor, Shirin Safira Tutup Kolom Komentar

Perhiasan yang dimaksud adala perhiasan luar dan dalam. Wajib bagi seorang perempuan untuk menutup rambut, leher; dan bagian atas dada.

Kewajiban menahan pandangan bagi laki- Iaki dan perempuan terhadap apa yang tidak halal dilihat berupa segala hal yang diharamkan untuk dilihat dan setiap hal yang berpotensi memunculkan fitnah.

Kemudian juga kewajiban menjaga kemaluan, yaitu menutupinya agar jangan sampai terlihat oleh orang lain yang tidak halal melihatnya, memeliharanya dari terkontaminasi oleh perbuatan keji dan bejat.

Demikian arti takhbib menurut Islam yang oleh beberapa ulama termasuk dosa besar karena merusak pernikahan seorang muslim.***

 

Editor: Eviyanti

Sumber: jurnal Zulhabibah (2021)


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah