Puasa 9 dan 10 Muharram: Keutamaan dan Niat Puasa Tasua dan Puasa Asyura, Tanggal Berapa?

- 6 Agustus 2022, 09:44 WIB
Ilustrasi. Tanggal Berapa Puasa Asyura dan Puasa Tasua? Keutamaan Puasa 9 dan 10 Muharram dan Niat Puasa Tasua dan Puasa Asyura.*
Ilustrasi. Tanggal Berapa Puasa Asyura dan Puasa Tasua? Keutamaan Puasa 9 dan 10 Muharram dan Niat Puasa Tasua dan Puasa Asyura.* /Freepick/

Hasan Al-Bashri rahimahulalah mengatakan:

"Allah membuka awal tahun dengan bulan haram (Muharram) dan menjadikan akhir tahun dengan bulan haram (Dzulhijjah). Tidak ada bulan dalam setahun, setelah bulan Ramadhan, yang lebih mulia di sisi Allah dari pada bulan Muharram. Dulu bulan ini dinamakan Syahrullah Al-Asham (bulan Allah yang sunyi), karena sangat mulianya bulan ini". (Lathaiful Ma’arif, Hal. 34)

Baca Juga: Simak Keutamaan Puasa Asyura, Puasa Sunnah yang Dikerjakan Setiap 10 Muharram

Puasa asyura merupakan puasa yang dilakukan pada tanggal 10 Muharram.

Tanggal 10 Muharram adalah hari di selamatkannya nabi Musa dari kezhaliman Fir'aun.

Ibnu Abbas radhiallahu‘anhuma, beliau menceritakan,

لَمَّا قَدِمَ الْمَدِينَةَ وَجَدَهُمْ يَصُومُونَ يَوْمًا ، يَعْنِى عَاشُورَاءَ ، فَقَالُوا هَذَا يَوْمٌ عَظِيمٌ ، وَهْوَ يَوْمٌ نَجَّى اللَّهُ فِيهِ مُوسَى ، وَأَغْرَقَ آلَ فِرْعَوْنَ ، فَصَامَ مُوسَى شُكْرًا لِلَّهِ . فَقَالَ « أَنَا أَوْلَى بِمُوسَى مِنْهُمْ » . فَصَامَهُ وَأَمَرَ بِصِيَامِهِ

Artinya:

"Ketika Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam tiba di Madinah, beliau melihat orang-orang Yahudi berpuasa di hari Asyura’. Beliau bertanya, “Hari apa ini?”

Mereka menjawab, “Hari yang baik, hari di mana Allah menyelamatkan Bani Israil dari musuhnya, sehingga Musa-pun berpuasa pada hari ini sebagai bentuk syukur kepada Allah".

Halaman:

Editor: Hening Prihatini


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah