Network
Semua kitab dalam Perjanjian Lama ditulis sebelum kelahiran Yesus, dimana 97% isinya dan sisanya dalam bahasa Aram.
Arti paskah dalam Perjanjian Lama yang dilansir laman Gereja Bethel Indonesia, arti Paskah di dalam kitab perjanjian lama didefinisikan dari kata "Pesakh".
Arti paskah dalam perjanjian lama, paskah adalah perayaan pembebasan bangsa Israel dari tanah Mesir, di mana pada saat itu diadakan upacara roti tak beragi dan persembahan anak sulung dengan upacara korban domba.
Perayaan paskah ini merupakan satu perintah Tuhan yang harus dikenang oleh Musa.
Baca Juga: 10 Kumpulan Gambar Twibbon Hari Paskah 2023 dan Ucapan Selamat Hari Paskah yang Simple Penuh Makna
Arti Paskah dalam Perjanjian Baru
Sedangkan paskah dalam perjanjian baru diperingati sebagai hari kebangkitan Yesus, dimana umat Kristen mempercayai kematian Yesus dan bangkit di hari ke tiga.
Sebelum perayaan paskah, ada juga rentetan peristiwa yang mengiringinya, mengingat paskah dalam perjanjian baru merujuk pada pengorbanan Yesus di kayu salib.
Pengorbanan yang dilakukan ini yang membebaskan manusia dari perbudakan dosa-dosa.
Dengan demikian arti Paskah dalam Perjanjian Baru bisa disebut sebagai tindakan kasih Allah kepada manusia yang jatuh dalam dosa. Yakni dengan mengorbankan anak-Nya yang tunggal yaitu Yesus Kristus.
Hal ini dijelaskan dalam Kitab Yesaya 59:1-2, "Sesungguhnya, tangan TUHAN tidak kurang panjang untuk menyelamatkan, dan pendengaran-Nya tidak kurang tajam untuk mendengar; tetapi yang merupakan pemisah antara kamu dan Allahmu ialah segala kejahatanmu, dan yang membuat Dia menyembunyikan diri terhadap kamu, sehingga Ia tidak mendengar, ialah segala dosamu."
