Network
PORTAL PURWOKERTO - Dzikir Senin pagi, tidak terasa usai beraktifitas di akhir minggu, kini hari Senin telah tiba. Seringkali hari Senin menjadi hari yang tidak menyenangkan karena merupakan awal dari aktifitas yang rutin.
Bersekolah, bekerja, dan semua kegiatan rutin biasanya di mulai pada hari Senin. Bahkan di dunia barat dikenal istilah I hate Monday (aku membenci hari Senin) hingga dibuatkan sebuah lagu lawas Why I don't Like Mondays (Mengapa aku tidak menyukai hari Senin).
Di dalam Islam, tidak ada hari yang menyebalkan. Semua hari adalah hari yang baik. Bahkan dzikir-dzikir disunnahkan untuk dilantunkan setiap hari. Termasuk hari Senin.
Dzikir Senin pagi pembuka rezeki ini dapat dibaca tidak khusus pada hari Senin. Namun juga dapat dibaca setiap hari. Pasalnya, membaca dzikir dan doa ini memiliki tuntunan yang terdapat dalam hadis shahih dan juga Al Quran.
Dzikir Senin Pagi Pembuka Rezeki
1. Istighfar (Astaghfirullah)
Memulai dzikir Senin pagi dapat dimulai dengan membaca istighfar. Bacaan istighfar adalah bacaan meminta ampun kepada Allah SWT. BAcaan istighfar yang dimaksud adalah membaca astaghfirullah.
Hal ini tercantum di dalam surat Nuh ayat 10 hingga 12.
فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ إِنَّهُ كَانَ غَفَّارًا (10) يُرْسِلِ السَّمَاءَ عَلَيْكُمْ مِدْرَارًا (11) وَيُمْدِدْكُمْ بِأَمْوَالٍ وَبَنِينَ وَيَجْعَلْ لَكُمْ جَنَّاتٍ وَيَجْعَلْ لَكُمْ أَنْهَارًا (12)
“Maka aku katakan kepada mereka: ‘Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun, niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat, dan membanyakkan harta dan anak-anakmu, dan mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan (pula di dalamnya) untukmu sungai-sungai.” (QS. Nuh: 10-12)
Dalam hadis di atas telah tercantum dengan dengan jelas bahwa dengan beristighfar, mengucapkan astaghfirullah maka Allah akan memberikan karunia yang disegerakan di dunia.
Ada yang menyebutkan bahwa sebaiknya membaca dzikir astaghfirullah sebanyak 33 kali seusai sholat maupun saat beraktifitas di pagi hari.
2. Ya Fattah Ya Razzaq
Al-Fattah artinya Maha Pembuka Kebaikan. Ya Razzaq, yang artinya Maha Pemberi rezeki.
Ya Fattah dan Ya Razzaq adalah dua dari 99 nama Allah SWT yang tercantum di dalam AL Quran. Kata Ya Fattah tercantum di dalam Al Quran surat Saba ayat 26.
قُلْ يَجْمَعُ بَيْنَنَا رَبُّنَا ثُمَّ يَفْتَحُ بَيْنَنَا بِالْحَقِّۗ وَهُوَ الْفَتَّاحُ الْعَلِيْمُ
Qul yajma‘u bainanā rabbunā ṡumma yaftaḥu bainanā bil-ḥaqq(i), wa huwal-fattāḥul-‘alīm(u).
Artinya: Katakanlah, “Tuhan kita (pada hari Kiamat) akan mengumpulkan kita, kemudian memutuskan (perkara) di antara kita dengan hak. Dialah Yang Maha Pemberi keputusan lagi Maha Mengetahui.”
Membaca kedua nama Allah Ya Fattah Ya Razzaq tersebut apabila dirutinkan untuk dibaca dipercaya akan membuka pintu rezeki. Pintu rezeki ini bukan hanya berupa harta atau uang. Namun bisa juga berupa jodoh dan anak yang sholeh dan sholehah. Dzikir ini boleh dibaca sebanyak 33 kali atau lebih banyak pun diperbolehkan. Tidak terbatas.
Baca Juga: Dzikir Pagi dan Petang Latin Dilengkapi dengan Waktu Terbaik untuk Membaca Dzikir
3. Ilmu dan Rizki yang Halal dan Bermanfaat
Disebutkan dalam hadis shahih bahwa setelah Nabi Muhammad SAW melaksanakan shalat Subuh, setelah salam, beliau membaca doa ini:
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا وَرِزْقًا طَيِّبًا وَعَمَلًا مُتَقَبَّلًا
Allahumma innii as-aluka ‘ilman naafi’a, wa rizqon thoyyibaa, wa ‘amalan mutaqobbalaa.
Artinya: "Ya Allah, sungguh aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat (bagi diriku dan orang lain), rizki yang halal dan amal yang diterima (di sisi-Mu dan mendapatkan ganjaran yang baik).”
Doa ini dapat dibaca di pagi hari, baik setelah shalat subuh maupun saat beraktifitas, sebelum masuk waktu shalat dzuhur.
4. Doa Rezeki yang Halal
Disadur dari hadis shahih, Ali bin Abi Thalib diketahui pernah mengatakan bahwa Rasulullah SAW mengajarkan kepadanya membaca doa untuk mendapatkan rezeki yang halal. Doa tersebut dapat dibaca di pagi hari sebanyak satu kali.
اللَّهُمَّ اكْفِنِى بِحَلاَلِكَ عَنْ حَرَامِكَ وَأَغْنِنِى بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ
Allahumak-finii bi halaalika ‘an haroomik, wa agh-niniy bi fadhlika ‘amman siwaak.
Artinya:
“Ya Allah cukupkanlah aku dengan yang halal dan jauhkanlah aku dari yang haram, dan cukupkanlah aku dengan karunia-Mu dari bergantung pada selain-Mu.” (HR. Tirmidzi no. 3563).
5. Dzikir Memohon Rezeki
Mungkin tak banyak yang tahu bahwa doa yang diucapkan saat duduk diantara dua sujud setiap sholat adalah bagian dari dzikir untuk memohon mepada allah SWT, salah satunya memohon diberikan rezeki.
اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي ، وَارْحَمْنِي ، وَاهْدِني ، وَعَافِني ، وَارْزُقْنِي
Allahummaghfirlii, warhamnii, wahdinii, wa ‘aafinii, warzuqnii.
Artinya: Ya Allah, ampunilah aku, kasihanilah aku, berilah petunjuk padaku, selamatkanlah aku (dari berbagai penyakit), dan berikanlah rezeki kepadaku."
Dzikir ini dapat dibaca kapanpun dan dimanapun. Tidak terbatas bilangan untuk membaca dzikir ini. Diperbolehkan, meskipun hanya satu kali.
6. Meminta Banyak Harta, Anak, Usia, dan Amal
Dzikir pagi yang satu ini meminta banyak hal kepada Allah SWT. Membaca dzikir ini merupakan intisari dari doa pada Anas dan hadits Abdurrahman bin Abi Bakrah.
اللَّهُمَّ أكْثِرْ مَالِي، وَوَلَدِي، وَبَارِكْ لِي فِيمَا أعْطَيْتَنِي وَأطِلْ حَيَاتِي عَلَى طَاعَتِكَ، وَأحْسِنْ عَمَلِي وَاغْفِرْ لِي
Allahumma ak-tsir maalii wa waladii, wa baarik lii fiimaa a’thoitanii wa athil hayaatii ‘ala tho’atik wa ahsin ‘amalii wagh-fir lii.”
Artinya: Ya Allah perbanyaklah harta dan anakku serta berkahilah karunia yang Engkau beri. Panjangkanlah umurku dalam ketaatan pada-Mu dan baguskanlah amalku serta ampunilah dosa-dosaku.”
Dzikir Senin pagi pembuka rezeki ini tidak semata-mata hanya dibaca saja. Untuk mendapatkan berkah dari Allah SWT terutama rezeki yang berlimpah, selain berdzikir sebaiknya juga diikuti dengan perbuatan baik seperti bersedekah, menjalin silaturahmi, serta melakukan perbuatan halal lainnya serta menjauhi perbuatan haram.***
