PORTAL PURWOKERTO - Cerita Mbah Dok yang melindungi Nur dalam KKN di Desa Penari menjadi salah satu adegan yang menarik perhatian.
Siapa sebenarnya Mbah Dok? Karakter Mbah Dok diketahui merupakan khodam atau jin yang mengikuti Nur kemanapun ia pergi.
Nur diketahui pernah beberapa kali kesurupan saat ia masih berada di pondok pesantren.
Saat Nur kesurupan, ia mampu membaca berbagai surat dan isi kitab-kitab yang teman-temannya belum hafal.
Karena keberadaan Mbah Dok di sekitar Nur dianggap tak mengganggu, maka Mbah Dok tak pernah dilepaskan dari sukma Nur.
Baca Juga: Mbah Dok Rebut Kekuasaan Badarawuhi, Nur Selamat dalam KKN di Desa Penari, Benarkah?
Mbah Dok selalu mengikuti Nur kemanapun ia pergi. Ia seolah menjadi pelindung, maka tak heran jika netizen menjulukinya dengan 'guardian angel'.
Lantas, bagaimana Mbah Dok bisa mengalahkan lelembut penunggu Desa Penari?
Kisah tentang Mbah Dok ini akhirnya terungkap ketika Pak Prabu dan Mbah Buyut mengundang Nur untuk minum kopi.
Nur diberikan kopi hitam tanpa gula dengan bunga, ia menyesapnya dengan sangat nikmat.
Dengan melihat hal tersebut saja, Mbah Buyut langsung mengetahui jika Nur memang memiliki khodam.
Adapun khodam yang dijuluki Mbah Dok ini terlihat beberapa kali memperingatkan Nur.
Ia pernah menjelma jadi pengemis yang minta-minta dan mencegah Nur agar tidak memasuki Desa Penari.
Baca Juga: Sosok Dewi Sri, Pemeran Mbah Dok KKN di Desa Penari, Aslinya Cantik dan Anggun Banget!
Sayangnya, Nur sepertinya tak paham dengan keberadaan Mbah Dok. Ia baru tahu setelah Mbah Buyut memperlihatkan batu besar yang diberi darah ayam.
Sosok bayangan hitam terlihat menikmati darah pada batu tersebut. Dari sana kemudian Mbah Buyut menjelaskan jika Nur memiliki khodam.
Mbah Dok tidak akan dilepaskan dari sukma Nur, namun ia dibebaskan untuk tetap berada di Desa Penari.
Hanya saja, keberadaan Mbah Dok membuat para penunggu dan lelembut yang ada di desa 'ghaib' terusik.
Sebab Mbah Dok menyerang semua lelembut yang ada di sana dengan sangat heroik.
Bahkan sang Badarawuhi pun tak berkutik dengan kehadiran Mbah Dok.
Badarawuhi yang merupakan sosok perempuan berwujud setengah ular, merupakan salah satu penari yang menjadi penunggu di desa ghaib yang letaknya bersebelahan di Desa Penari.
Sudah setengah lelembut yang ada di desa tersebut takluk dengan kehadiran Mbah Dok.
Nur pun akhirnya tahu jika selama ini ia memiliki khodam dan sering merasa lelah karena keberadaan Mbah Dok.
Meski demikian, hingga akhir Mbah Dok terus menerus memperingatkan agar Nur tidak usah ikut-ikut proker di Desa Penari.
Banyak sinyal yang diberikan oleh Mbah Dok, namun tak banyak dipahami oleh para mahasiswa KKN di Desa Penari tersebut.
Mbah Dok diperankan oleh Dewi Sri, aktris senior yang sudah lama memerankan berbagai sinetron dan film layar lebar.
Baca Juga: Badarawuhi KKN di Desa Penari Telan Korban Jiwa, Pak Prabu Ceritakan Rahasia Dawuh Ini
Totalitas aktingnya sebagai Mbah Dok dan efek make up memberikan kesan aura Mbah Dok yang mencekam dan mengerikan.
Lantas, apa saja tanda jika seseorang memiliki khodam seperti Nur? Berikut ini cirinya:
- Merasakan kehadiran khodam orang lain
- Perkataan dan perbuatannya disegani oleh oranglain
- Tegas dan bijaksana
- Sorot mata yang tajam
Selain itu, seseorang yang memiliki khodam biasanya juga memiliki ilmu spiritual yang tinggi karena rajin melakukan ibadah dan dzikir.***