Di ruang kerja, Al merenung seorang diri. Al sangat terpukul karena Reyna di bawa lagi ke panti.
Baca Juga: Sama-sama Dibawah Lebel Big Hit Entertaiment, Ini Pesan BTS dan Seventeen pada ENHYPEN
Andin mendatangi Al ke ruang kerjanya. Tapi, Al mengusir Andin. Andin pun mengatakan pada Al kalau ia istrinya jadi harus berbagi luka.
Kalau mau nangis, Al jangan sungkan ia boleh mencurahkan kesedihannya. Untuk meredakan luka batin. Kalau punya beban begitu berat Andin meminta agar Al berbagi.
Kalau mau menangis, Andin minta Al menangis. Ia gak akan melihat. Tangis Al pun pecah. Ia menangis menyenderkan kepalanya pada Andin. Dengan sabar, Andin mengusap kepala Al.
Al berjanji akan membawa Reyna pulang. Al pun dalam hatinya mengucapkan makasih pada Andin yang telah setia mendampinginya.
Baca Juga: ENHYPEN Debut Album Pertama BORDER: DAY ONE, Ini Arti Fans bagi Jungwon
Andin dan Al pun, berusaha mengambil kembali Reyna dengan mendatangi panti. Mereka, meminta diberi kesempatan lagi.
Bu Panti pun, memberikan respon positif. Menurut Bu Panti, ia dan tim pengawas sudah melakukan pembicaraan akan memberikan kesempatan kedua untuk Al.
Namun, ada syarat yang harus dipenuhi. Yakni, Al dan Andin harus menghadirkan 5 orang terdekat untuk memberikan testimoni positif tentang pengasuhan Al dan Andin.