Namun, ada syarat yang harus dipenuhi. Yakni, Al dan Andin harus menghadirkan 5 orang terdekat untuk memberikan testimoni positif tentang pengasuhan Al dan Andin.
Mendengar itu, Andin langsung setuju. Ia menghitung keluarga intinya ada 5 orang yang bisa memberikan kesaksian. Namun Al, ragu.
Al berpikir, kalau keluarga Andin yang memberikan saksi maka indentitas Reyna sebagai anak Andin bisa terbongkar. Al galau. Tapi ia tak bisa berkutik setelah Andin mengiyakan. Al pun menyetujui syarat itu.
Setelah ada kesepakatan, Andin dan Al pun pamit. Andin tak bisa memberikan boneka yang tertinggal langsung ke Reyna. Jadi, ia titipkan.
Baca Juga: Total Kasus Mencapai 2.208, Pemkab Cilacap Siapkan Satu Hotel untuk Karantina Pasien Covid-19
Andin yakin, kalau hak asuh Reyna akan didapatkan lagi. Tapi Al pesimis, Elsa dan Bu Sarah akan memberikan masukan yang baik.
Saat keluar panti menuju mobil, Andin mendengar suara Reyna memanggilnya 'Mama...Mama...Mama....Andin pun, mencari sumber suara itu.
Andin melihat, Reyna sedang berada di sebuah jendela terhalang besi. Andin mendekati dan menyentuh Reyna. Anak angkat Andin itu menangis tersedu-sedu sambil mengatakan "Ma, aku kangen,"
Mendengar itu, Andin pun menangis dan mengatakan kalau ia pun sama dengan Reyna sangat kangen. Al memperhatikan kedekatan Andin dan Reyna. Al merasakan, bahwa Ikatan Cinta mereka memang sangat kuat sebagai seorang ibu dan anak.
Karena, Andin bisa mendengar suara Reyna padahal jaraknya jauh. Andin dan Al pun janji akan membawa Reyna pulang.