Nino datang ke panti asuhan. Ia mengajak Reyna untuk berenang. Reyna sangat senang.
Al pun mengatarkan Andin untuk bekerja ke restoran. Di mobil, ia berbincang-bincang dengan Al.
Andin menggoda Al lagi. Ia mengatakan akan turun asalkan Al menyemangati. Al hanya dingin menanggapi dan meminta Andin turun.
Tapi, lagi-lagi Andin genit dan manja-manjaan ke Al. Ia meminta tolong ke Al sabuk pengamannya nyangkut. Al pun menolong Andin. Muka mereka pun semakin berdekatan. Al langsung menghindar.
Andin tersenyum jail. Al Salting dan meminta Andin turun hati-hati. Andin pun turun. Al senyum-senyum sendiri. Ternyata Andin kembali jail, ia membuka pintu mobil dan menggoda Al senyum-senyum.
Baca Juga: Bikin Gemas, Ini Kata-Kata dan Gaya Cool Aldebaran yang Sering Bikin Baper Penonton
Saat meeting Al tak bisa konsentrasi karena memikirkan Reyna. Al ditelepon Bu Panti mengingatkan agar tak berantem lagi dengan Nino. Al menanyakan, Reyna di bawa kemana oleh Nino.
Bu Panti mengabarkan kalau Reyna di bawa ke kolam renang. Al pun geram ke Bu Panti karena sudah lalai menjaga Reyna. Al khawatir dengan Reyna yang memiliki trauma dengan kolam renang.
Al menelepon Andin minta datang ke kolam renang karena Reyna pernah punya trauma tenggelam di kolam renang. Andin pun segera pergi ke kolam tempat Reyna berenang.
Baca Juga: Real Sultan, Di Layar Kaca dan Dunia Nyata, Ini Dia Pundi Pundi Kekayaan Arya Saloka