Dua Bulan Pendiri Alibaba Jack Ma Menghilang dari Publik, Benarkah Meninggal Dunia?

- 5 Januari 2021, 09:07 WIB
Jack Ma dalam sebuah acara
Jack Ma dalam sebuah acara /

Ketikdakhadiran Jack Ma selama 2 bulan mengundang berbagai spekulasi terutama di Twitter, media sosial yang diblokir di China.

Meski menjadi trending topik, nampaknya kabar tersebut justru meredam di daratan China, di mana banyak topik sensitif mendapatkan sensor pemerintah.

Baca Juga: Heboh Pengecatan Cabai Rawit Merah di Purwokerto, Kepala Desa Nampirejo Temanggung: Saya Minta Maaf

Pria berusia 56 tahun itu belum terlihat di depan umum setelah bersahutan dengan para pejabat China mengenai pidatonya pada bulan Oktober 2020.

Sementara media lainnya, Bloomberg menyebutkan, Ma disarankan untuk tetap di China sebelum meluncurkan penyelidikan anti-monopoli ke dalam Alibaba Group Holding pada Malam Natal.

Menurut Associated Press, langkah tersebut merupakan bagian dari upaya Partai Komunis untuk mengekang pengaruh perusahaan teknologi, saat mereka pindah ke sektor jasa keuangan pada saat Beijing berusaha mengurangi risiko keuangan.

Baca Juga: Berharap, Ada 10 Kyai Menjadi Penerima Vaksin Tahap Pertama, Ganjar: Kyai Jadi Contoh Nomor 1

Dengan hilangnya Jack Ma, muncul pula kabar simpang siur mengenai keberadaannya, bahkan sebuah kabar hoaks menyebar di media sosial Facebook.

Mediamass melaporkan, berita kematian pembisnis Jack Ma menyebar dengan cepat di media sosial Facebook dan memicu kekhawatiran para penggemarnya.

Dalam sebuah unggahan di Facebook menuliskan jika pada Minggu 3 Januari 2021 pebisnis Jack Ma telah meninggal dunia di Hangzhou, China.

Halaman:

Editor: Yumi Karasuma

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah