Network
PORTAL PURWOKERTO - Menyelenggarakan pemilihan kepala daerah apalagi Presiden ditengah wabah Covid-19 memang membuat was-was.
Terbukti di Amerika Serikat, seperti yang diberitakan The New York Times, terjadi lonjakan kasus baru hingga mencapai 100 ribu dalam sehari setelah Pilpres Amerika.
Rumah sakit di beberapa wilayah di Amerika menangani kasus lonjakan tersebut.
Baca Juga: Ade Londok Minta Maaf Kepada Pelawak Malih Atas Candaanya, Meski Belum Bertemu Langsung
Menurut Proyek Pelacakan Covid Amerika, lebih dari 50 ribu orang saat ini dirawat di rumah sakit karena Covid-19 di seluruh negeri.
Kasus Covid-19 meningkat sekitar 64 persen sejak awal Oktober. Perkiraan lonjakan ini pernah diproyeksikan oleh Dr. Anthony S. Fauci, pakar penyakit menular terkemuka di negara itu.
Baca Juga: Cabuli Anak Dibawah Umur, Abah Dibekuk Polisi
Dalam sebuah wawancara pada hari Jumat, Dr. Fauci mengatakan kepada The Washington Post yang diberitakan The New York Times bahwa negara itu kemungkinan besar akan segera mencapai angka 100 ribu.
Perkiraan ini berdasar dari penilaiannya tentang kegagalan negara untuk mengendalikan virus. Ditambah lagi datangnya musim dingin.
