PORTAL PURWOKERTO – Tim SAR Swiss kembali lanjutkan pencarian Eril anak Ridwan Kamil pada Sabtu, 28 Mei 2022. Namun air lelehan gletser sulitkan pencarian. Bagaimana mungkin?
Sebelumnya diberitakan Emmeril Kahn Mumtadz hilang terseret arus saat berenang di Sungai Aare. Sungai Aare ini berada di Kota Bern Swiss.
Elpi Nazmuzaman memberitahukan kebenaran kabar hilangnya Eril di Sungai Aare. Sungai ini merupakan sungai terpanjang di Swiss.
Naas, saat Eril ingin naik ke permukaan, putra Ridwan Kamil ini justru terseret arus sungai Aare yang cukup deras.
Peristiwa ini terjadi pada Kamis siang 26 Mei 2022 waktu Swiss. Eril rupanya tidak hanya berenang sendirian tapi juga bersama sang adik.
Sebenarnya maksud Eril pergi ke Swiss adalah untuk mencari sekolah lanjutan pendidikan S2nya. Meski pergi bersama sang ibu dan adiknya, Ridwan Kamil tidak mendampingi.
Ridwan Kamil sedang berada di Inggris saat insiden berlangsung karena melakukan kegiatan pemerintahan bersama delegasi dari Pemprov Jawa Barat.
Tim SAR dan kepolisian Swiss mengerucutkan pencarian di daerah antara Eichholz dan Marzili. Untuk membantu pencarian, polisi Swiss juga mendirikan pos pengamatan.
Saat terseret arus, Emmeril Kahn Mumtadz mengenakan kaus berwarna biru dan celana pendek hitam. Eril berusia 23 tahun, memiliki rambut hitam dengan tinggi sekitar 175 cm.
KBRI Bern dan Pemprov Jawa Barat menggelar konferensi pers pada Sabtu, 28 Mei 2022 via Zoom terkait hilangnya putra Ridwan Kamil yakni Emmeril Kahn Mumtadz.
Duta Besar Indonesia untuk Swiss Muliaman Hadad menyampaikan sejak Kamis, 26 Mei 2022 tim KBRI Bern bergerak cepat bersama dengan pihak kepolisian untuk mencari Eril.
KBRI Bern bersama dengan kepolisian menyisir area potensial Sungai Aare. Tim SAR yang ikut berjumlah 20 orang terdiri dari polisi sungai, polisi medis dan pemadam kebakaran.
Suhu cukup rendah yaitu 16 derajat Celcius dan kondisi air cukup keruh dibandingkan daripada biasanya.
Baca Juga: Update Terbaru Kondisi Emmeril Anak Ridwan Kamil, Tim SAR Swiss Lakukan Penyelaman di Sungai Aare
Pada hari ketiga sejak kejadian yakni Sabtu, 28 Mei 2022 pencarian kembali dilanjutkan. Tim SAR mengarahkan 20 personel.
Namun, air Sungai Aare yang berasal dari lelehan salju menyulitkan pencarian. Diketahui salju yang melelh ada kristal-kristal putih sehingga warna air keruh menyulitkan penyelamaan.
Metode pencarian lebih intensif dengan perahu, drone thermal pendeteksi panas dan penyelaman.
Emmeril Kahn Mumtadz merupakan anak sulung dari Ridwan Kamil dan Atalia Praratya. Eril memiliki dua adik yakni Camillia Lartitia Azzahra dan Arkana Aidan Misbach.
Lulusan ITB ini pergi ke Swiss bersama dengan keluarganya untuk mencari sekolah bagi Eril melanjutkan pendidikan S2.
Demikian informasi terbaru tim SAR Swiss kembali lanjutkan pencarian Eril anak Ridwan Kamil pada Sabtu, 28 Mei 2022. Namun air lelehan gletser sulitkan pencarian.***