PORTAL PURWOKERTO- Terungkap! Inilah sosok pengirim paket yang sebabkan ledakan di Asrama Brimob Sukoharjo yang kini sudah diamankan polisi.
Pihak kepolisian bertindak cepat menangani insiden ledakan di Asrama Brimob Sukoharjo.
Salah satunya adalah mengamankan pelaku diduga pengirim paket penyebab ledakan di Asrama Brimob Sukoharjo.
Setelah melakukan penyelidikan dan pengecekan secara cermat, polisi akhirnya berhasil menangkap seorang pria berinisial S, warga Indramayu.
Baca Juga: Ini Penyebab Ledakan di Asrama Brimob Sukoharjo, Polisi Sebut Berasal dari Sebuah Paket
Pria tersebut diduga pengirim paket kardus berisi serbuk hitam yang menjadi sumber ledakan di Asrama Brimob Sukoharjo.
Penangkapan S, atas permintaan dari Polda Jateng untuk mengecek dan mengkonfirmasi identitas pria tersebut.
Setelah ditemukan, pria tersebut diamankan dan mengakui bahwa dirinya pernah mengirim paket kardus berisi serbuk hitam tersebut.
"Setelah dicek dan dikonfirmasi, benar S itu pernah mengirim (paket dalam kardus berisi serbuk hitam, red),” ungkap Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo kepada wartawan, Minggu (25/92022), dilansir dari PMJ News.
Baca Juga: Kronologi Ledakan di Asrama Brimob Sukoharjo dan Misteri Paket Hasil Sitaan Polisi Tahun 2021
Saat ini pria tersebut telah diamankan di Polres Indramayu guna dimintai keterangan lebih lanjut.
Seperti diketahui, hari Minggu, 25 September 2022 telah terjadi ledakan di Asrama Brimob Sukoharjo pukul 18.20.
Ledakan berasal dari paket kardus yang berisi bahan baku pembuatan petasan. Dalam paket tersebut tertulis nama pengirim.
Ledakan tersebut menggetarkan kaca rumah tetangga korban. Mendengar suara ledakan, tetangga korban lantas keluar melihat situasi dan sumber ledakan.
Baca Juga: Duarr! Ledakan di Asrama Brimob Sukoharjo Terjadi, Benarkah Terkait Aksi Teror?
Mereka kemudian menemukan korban sudah berlumuran darah terkena ledakan. Korban kemudian dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan.
Namun karena luka bakar yang sangat serius, korban kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Moewardi Surakarta.
Hasil olah TKP yang dilakukan oleh Jibom (Penjinak Bom) telah ditemukan bubuk hitam di sekitar lokasi kejadian.
Bubuk hitam tersebut diduga adalah bahan baku untuk membuat petasan.***