PORTAL PURWOKERTO - Siapa pencipta lato lato banyak yang penasaran mainan jadul yang sedang ngehit di awal tahun 2022 hingga saat ini, Yuk simak pendapat pengajar di Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP)
Demam lato lato yang tengah viral ini ternyata banyak yang tidak tahu siapa pencipta lato lato.
Ingin tahun pencipta lato lato, dari mana lato lato berasal dan ternyata manfaat lato lato tidak main main loh, ini kata Dosen Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
Di Indonesia lato lato pertama kali dimainkan oleh orang-orang Bugis, Makassar Sulawesi Selatan.
Permainan tradisional tersebut bukan dari asal Makasar dikenal pertama kali di Negara Amerika sejak 1960 kemudian semakin berkembang hingga 1970.
Baca Juga: Lirik Lagu Lato-Lato Mendadak Viral, Dirilis Tahun 2000-an, Ternyata Penyanyinya Danang DA
Dilansir dari harian Disway, lato lato kemudian menyebar ke Italia tepatnya di Calcinatello yakni daerah pedalaman di Italia.
Sejarawan Amerika bernama John P Swan di Italia bahkan ada kompetisi lato lato permainan ini kemudian menjalar hingga Amerika Latin seperti Argentina.
Bahkan di Italia ada kompetisi lato lato kemudian bergerak menjalar sampai Amerika Latin Argentina di Argentina latulator disebut sebagai Bolas atau Boleadoras bukan hanya untuk mainan saja namun sebagai senjata berburu.
Lato lato terdiri dari dua bola ada yang warni-warni, ada juga satu warna. Dua bola itu digantung ke sebuah tali. Cara mainnya dengan membenturkan dua bola tersebut dengan cepat, sehingga menimbulkan bunyi 'tek..tek..'
Meski simpel dan mudah, manfaat lato lato luar biasa loh, Dosen Olahraga Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) Dr. Yudha Febrianta, M.Or.,AIFO. mengatakan permainan tersebut dapat melatih perkembangan motorik anak.
“Permainan lato-lato akan membuat anak belajar untuk mengendalikan gerakan tangan. Karena kalua gerakan tangan ini tidak terkendali dengan baik maka gerak dari bandul itu akan tidak stabil dan menyebabkan permainan berhenti,” jelasnya.
Dari berbagai pendapat ahli terkait dengan perkembangan motorik maka permainan lato-lato ini dapat digunakan untuk melatih motorik anak, baik motorik kasar maupun motorik halus.
“Permainan ini merupakan permainan kombinasi antara keterampilan motorik kasar dan motorik halus. Terdapat unsur kecepatan, keseimbangan, konsentrasi, berpindah tempat, daya tahan otot dan lain sebagainya,” ungkapnya.
Unsur motorik dari unsur sosial, anak-anak mudah melakukan sosialisasi, berkompetisi dengan temannya saat main lato-lato.
“Anak yang bisa memainkan lato lato akan tumbuh rasa percaya diri dan akan mampu berbagi strategi dengan temannya,” ungkapnya.
Baca Juga: Contoh Cerita Liburan Sekolah di Rumah Singkat, Main Lato-Lato Hingga Berenang dalam 3 Paragraf
“Ternyata manfaat lato lato tidak main main, seharusnya kita berterima kasih dengan pencipta lato lato,” Yudha Febrianta di Purwokerto beberapa hari lalu.***