Pertamina Lepas Liarkan 200 Tukik Penyu Lekang di Pantai Pangandaran, Ada Prabowo Subianto, Susi Pudjiastuti

20 Juli 2023, 11:33 WIB
PertaminaPatra Niaga Region Jawa Bagian Tengah Lepasliarkan 200 Tukik Penyu Lekang di Pantai Pangandaran /Pertamina/

PORTAL PURWOKERTO – Pertamina Patra Niaga Region Jawa Bagian Tengah kawal Pelestarian Hayati dengan lepas liarkan ratusan tukik langka jenis penyu Lekang serta pembersihan Pantai Pangandaran.

Pelepasliaran 200 tukik di Politeknik Kelautan dan Perikanan, Kabupaten Pangandaran oleh Pertamina Patra Niaga Region Jawa Bagian Tengah melalui Fuel Terminal Maos kerja sama komunitas Pandu Laut Nusantara dan  masyarakat pesisir pantai Pangandaran

Sebanyak 200 tukik  Lekang (Lepidochelys Olivacea) adalah  tukik yang berhasil dikonservasikan oleh Balai Konservasi Penyu Nagaraja, Cilacap yang merupakan binaan dari Pertamina Fuel Terminal Maos.

Hadir dalam kesempatan tersebut  Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Pendiri komunitas Pandu Laut Nusantara, Susi Pudjiastuti, Senin 17 Juni 2023.

Baca Juga: Tanggal 11 Juni 2023 Hari Apa? Tanggal Merah? Peristiwa Kilang Pertamina Cilacap Terbakar Hari Ini Tahun 2022

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang hadir dalam kegiatan tersebut mengapresiasi komitmen dari Balai Konservasi Penyu Nagaraja Pertamina dan Pandu Laut Nusantara dalam mengkonservasi laut khususnya di sekitar pantai selatan jawa.

"Kegiatan seperti ini membantu masyarakat  untuk meningkatkan kesadaran bahwa akibat dari sampah plastik yang kita buang ke laut dapat meracuni hewan seperti penyu kecil ini. Dengan kita menjaga keberlangsungan ekosistem laut secara tidak langsung menjaga keberlangsungan biota laut," tegas Prabowo.

Sementara Pendiri Komunitas Pandu Laut Nusantara, Susi Pudjiastuti menyebut jika program konservasi dan pembersihan perlu adanya tangan-tangan dari korporasi, baik BUMN maupun Swasta “Keputusan Pertamina sudah tepat,”kata Susi.

Telur jenis penyu Lekang banyak ditemukan di pesisir pantai selatan Jawa, biasanya ditemukan di bulan April hingga Agustus.

Baca Juga: Banyuasin Dimana? Lagi, Stasiun Minyak Pertamina Meledak 16 April 2023, Setelah Plumpang dan Dumai

Puluhan telur penyu tersebut kemudian diselamatkan oleh Balai Konservasi Penyu Nagaraja, Cilacap untuk dibiarkan menetas kemudian disiapkan selama 47 hari untuk kemudian dilepasliarkan kembali ke laut.

Balai Konservasi Penyu Nagaraja, dibentuk melalui inisiasi program Corporate Social Responsibility (CSR) Pertamina Fuel Terminal Maos.

Hingga 2019 Balai Konservasi Penyu Nagaraja yang di mandegani Jumawa telah berhasil mengkonservasi 1.178 tukik atau anak penyu kembali ke lautan.

Jumawan mengatakan, di awal-awal perjalanan kami merintis konservasi ini tentunya terdapat beberapa kendala terutama saat berhadapan dengan masyarakat.

“Seperti bagaimana kami bernegosiasi kepada nelayan sekitar hingga memberikan edukasi bahwa telur penyu yang mereka temukan itu merupakan telur yang ilegal untuk diperjualbelikan, namun saat ini berkat dukungan dari banyak pihak penyelamatan telur penyu menjadi lebih mudah dibanding dahulu," jelas Jumawan.

Baca Juga: Ledakan Kilang Minyak Pertamina di Dumai Sebabkan 5 Pekerja Terluka, Warga Mendengar Bunyi Letupan Keras

Jumawan sendiri menjelaskan bahwa dirinya bersama tim selama bulan April hingga Agustus berpatroli di malam hari untuk mencari telur penyu,

"Setiap malam hingga dini hari kami berpatroli dibantu oleh beberapa relawan untuk menyisiri pantai, karena malam hari adalah waktu bagi para penyu dewasa menyimpan telur-telurnya di pasir," ungkap Jumawan.

Sementara Pjs Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Region Jawa Bagian Tengah, Kevin Kurnia  Gumilang mengatakan komitmen Pertamina dalam penyelamatan Penyu Lekang,

Penyu merupakan spesies satwa yang dilindungi. Melalui program CSR Pertamina konservasi penyu ini, Pertamina terus berkomitmenuntuk berperan aktif dalam menjaga kelestarian lingkungan, khususnya di wilayah-wilayah operasi kami.

“Dalam konservasi penyu di Pantai Sodong ini, kami bukan hanya memberikan bantuan fisik, namun lebih jauh dari itu Pertamina dan Kelompok Konservasi Penyu Nagaraja Cilacap ingin pula membangun kesadaran warga dalam menjaga ekosistem dan habitat Penyu Lekang ini," jelas Kevin.

Baca Juga: 5 Fakta Kilang Pertamina Dumai yang Perlu Diketahui, Meledak 1 April 2023

Rencananya Pertamina membuka lebar kerjasama bersama kelompok konservasi laut seperti Pandu Laut Nusantara untuk terus menjaga eksosistem laut dan penyelamatan pesisir dengan meningkatkan kesadaran terkait pelestarian lingkungan bersama seluruh pihak. ***

Editor: Eviyanti

Sumber: Pertamina

Tags

Terkini

Terpopuler