Daftar Nama 11 Pendaki Meninggal Akibat Erupsi Gunung Marapi, Status Gunung Marapi Hari Ini 5 Desember 2023

5 Desember 2023, 13:24 WIB
Daftar Nama 11 Pendaki Meninggal Akibat Erupsi Gunung Marapi, Status Gunung Marapi Hari Ini 5 Desember 2023 /ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra/rwa/am

PORTAL PURWOKERTO- Lima teridentifikasi, inilah daftar nama 11 pendaki meninggal akibat erupsi Gunung Marapi, status Gunung Marapi hari ini Selasa, 5 Desember 2023.

Secara administratif, Gunung Marapi yang terletak di Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar Sumatera Barat ini, pernah erupsi pada bulan Januari hingga Februari 2023.

Kemudian, erupsi berhenti namun aktivitas kegempaa masih ada meski gempa tektonik lokal dan jauh, hingga akhirnya erupsi kembali pada Minggu, 3 Desember 2023.

Selama periode 3-4 Desember 2023, telah terjadi 46 kali erupsi dan 66 kali hembusan di Gunung Marapi, seperti yang disampaikan Kepala PGA Marapi Ahmad Rifandi.

Baca Juga: Tragis, Ini Kisah Dibalik Tugu Abel Tasman di Gunung Marapi Sumbar, Pendaki Abel Tasman Alumni SMA 6 Padang

"Erupsi eksplosif pertama kali pada tanggal 3 Desember 2023 pukul 14.54 WIB, dengan tinggi kolom abu teramati sekitar 3000 meter di atas puncak atau 5.891 meter di atas permukaan laut," ujar Ahmad Rifandi, seperti yang dikutip dari Antara.

Daftar Nama 11 Pendaki Meninggal Akibat Erupsi Gunung Marapi

Pada Selasa dini hari, gunung ini masih bergejolak dan mengeluarkan erupsi namun tinggi kolom abunya tidak teramati.

"Pagi ini kembali terjadi erupsi dengan tinggi kolom abu tidak teramati di jam 06.13 WIB, 06.14 WIB dan 06.24 WIB dengan amplitudo maksimum 30 milimeter," jelas Ahmad lagi.

Baca Juga: Ada Apa Tanggal 6 Desember 2023? Hari Apa? Hari Saint Nikolas dan 2 Gempa Bumi Terjadi Hari Ini di 2022

Akibat erupsi ini, 11 pendaki yang sedang menelusuri Gunung Marapi ditetapkan meninggal dunia dan lima orang telah teridentifikasi tim Disater Victim Identifiication (DVI) Polda Sumbar.

Berikut lima jenazah pendaki meninggal akibat erupsi Gunung Marapi yang sudah teridentifikasi, terdiri dari empat laki-laki dan satu perempuan.

1. Muhammad Adan (21)

2. Nazatra Adzin Mufadhal (22)

3. Muhammad Teguh Amanda (19)

4. Muhammad Al Fikri (19)

5. Nurva Afitri (27)

2 Pendaki Masih Belum Ditemukan

Sementara itu, dua pendaki yang merupakan warga Solok Selatan juga menjadi korban erupsi Gunung Marapi, masih belum ditemukan.

Pendaki atas nama Siska Afrina dan Frengky Candra, keduanya merupakan mahasiswa Universitas Negeri Padang dimana nama mereka terdaftar dalam catatan pendakian.

Gunung Marapi sudah berstatus waspada sejak 2011 silam seperti dalam catatan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) namun karakteristik Marapi sulit diprediksi.

Dalam laporan Indra Saputra MAGMA Indonesia, Gunung Marapi tercatat dalam status Level II (Waspda) sehingga masyarakat dilarang beraktivitas 3 kilometer dari kawah.***

Editor: Galih Prabashinta P.P.

Tags

Terkini

Terpopuler