Network
PORTAL PURWOKERTO - Indonesia adalah negara Islam terbesar di dunia ironisnya bangsa ini kekurangan empat juta eksemplar setiap tahunnya. Untuk hal ini bahkan investor Cina yang tergabung dalam China Indonesia Management Association (CIMA) telah mewakafkan lima ribu Al-Qur'an.
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menerima wakaf lima ribu Al-Qur'an dari Penyerahan secara simbolis wakaf Al-Qur'an ini disampaikan Chairman CIMA Arif Harsono di Kantor Kementerian Agama, Jakarta, baru baru ini.
Yaqut Cholil menambahkan, Indonesia mengalami kekurangan empat juta Al-Qur’an setiap tahunnya.
Baca Juga: Video Bayi Dipukul yang Viral di Media Sosial, Ternyata Hanya Gara-Gara Masalah Sepele!
Menurutnya kebutuhan Al-Qur'an di Indonesia sebagai negara Islam terbanyak di dunia sangat besar, mencapai lima juta eksemplar per tahun.
Di sisi lain, kemampuan Unit Percetakan Al-Qur’an (UPQ) Kemenag untuk mencetak Al-Qur'an baru mencapai satu juta per tahun.
"Jadi keterlibatan dan peran serta masyarakat untuk berupaya menyediakan Al-Qur'an tentu saja amat bermanfaat," kata Menag Yaqut dalam laman resmi Kemenag yang dikutip Portal Purwokerto Rabu 17 Maret 2021.
Mengenai bantuan lima ribu eksemplar dari Cima, Menag mengatakan, pihaknya menyambut baik bantuan tersebut. “Wakaf Al-Qur'an ini, tentu amat bermanfaat. Ini juga menjadi langkah untuk mempererat hubungan antar agama di Indonesia," kata Menag, Senin 15 Maret 2021 lalu.
dalamBaca Juga: Dalam Hitungan Jam, Identitas Mayat Perempuan di Adirejakulon Adipala Terungkap
Sementara Arif Harsono menyampaikan Wakaf Al-Qur'an ini merupakan wujud kepedulian pengusaha China dan Indonesia terhadap kehidupan keberagamaan di Indonesia.
