Thoha mengetahui pin ATM BCA milik Muin dengan modus minta tolong mengirimkan uang bagi kerabatnya. Setelah pin diketahui, Thona segera mencuri ARM, KTP dan buku rekening Muin.
Thoha kemudian mengajak Setu yang ditemuinya di jalan. Alasan Thoha memilih Setu karena sosoknya dianggap mirip Muin. Thoha kemudian mendandani Setu dengan peci agar semakin meyakinkan teller BCA.
Sebelum kejadian pencurian tersebut, Thoha sempat melatih Setu selama tiga hari. Tujuan pelatihan tersebut agar Setu dapat memalsukan tanda tangan Muin dan bisa menarik tabungan BCA milik kakek tersebut.
Rupanya, Setu diperdaya oleh Thoha yang mengaku sebagai anak dari Muin. Padahal Thona hanyalah orang yang ngekos di rumah Muin.
Pada 5 Agustus 2022, Setu berangkat ke BCA Cabang Indrapura Surabaya dan berhasil membobol tabungan BCA milik Muin.
Hasil dari aksi pencurian komplotan tersebut yang didalangi oleh Thoha berhasil menggondol uang tabungan Muin. Setu dibayar Rp5 juta dan sisa uang dibawa kabur Thoha ke Bandung.
"Kemarin, dari keterangan teller-nya, karena sudah bawa buku tabungan asli, KTP dan kartu ATM dan tahu nomor PIN-nya, sehingga tidak melakukan konfirmasi ulang karena dari segi fisik dianggap telah punya bukti semuanya yang otentik," jelas Jaksa Penuntut Umum Estik Dilla Rahmawati yang dikutip dari Antara pada Rabu, 25 Januari 2023.
Sementara Setu mengaku hanya seorang tukang becak dan tidak tahu menahu soal rencana pembobolan rekening BCA tersebut.***